Sejumlah penelitian membuktikan, jahe yang dikonsumsi mampu meredakan rasa nyeri haid pada wanita.
Bahkan, manfaat jahe satu ini disebut-sebut tidak berbeda jauh dengan asam mefenamat dan obat ibuprofen.
Untuk mendapatkan manfaat dari jahe, cobalah mengonsumsi air jahe. Setidaknya sebanyak empat gelas.
Anda bisa mengonsumsi air jahe selama dua hari di masa awal menstruasi.
BACA JUGA:Susul Thoriq ke Singapura, Fuji: Udah Gak Sanggup LDR
BACA JUGA:Breaking News!!! Wanita Paruh Baya di Kualatungkal Tewas Dibacok OdGJ
Air jahe juga diketahui mampu memberikan efek menenangkan dan menghangatkan.
Menurut studi dari Royal College of Obstetricians and Gynaecologists, manfaat jahe berikutnya yakni bisa meredakan gejala morning sickness pada awal masa kehamilan.
Ekstrak akar jahe bahkan diketahui telah digunakan lebih dari dua ribu tahun lalu.
Ekstrak ini digunakan untuk mengatasi gejala gangguan pencernaan.
BACA JUGA:Miris, Gegara Terlilit Hutang, Warga Mendahara Ilir Ini Nekat Gantung Diri
BACA JUGA:Hasil Visum, Warga Mendahara Ilir Ini Murni Bunuh Diri
Mulai dari bersendawa, mual, muntah, perut kembung dan sembelit.
6. Atasi Masalah Pencernaan
Manfaat jahe selanjutnya adalah membantu mengatasi dan mencegah masalah pencernaan.
Ekstrak minyak jahe dipercaya mampu mengatasi masalah seperti sakit perut. Hal ini karena kandungan antibakteri pada jahe.