MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Jalan beton yang merupakan akses pemukiman warga di Jalan Seroja, RT 07, Kelurahan Mendaharailir, Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjab Timur ambruk akibat dampak dari abrasi yang terjadi di dasar Sungai Tembikar tempat tiang-tiang beton jalan tersebut tertancap.
Camat Mendahara, Amri Juhardy saat diwawancarai via telepon Selasa 24 Mei 2022 mengatakan, kejadian abrasi di Jalan Seroja, RT 07 tersebut mulai terjadi pada hari Jumat 20 Mei 2022 sekira pukul 15.30, yang mengakibatkan jalan beton penghubung sepanjang 5 meter putus dan 70 meter terjadi kemiringan.
"Untuk antisipasi awal, kami melakukan penutupan sementara jalan yang mengalami kerusakan itu dan menghimbau kepada masyarakat untuk berhati hati," ucapnya.
Dirinya menuturkan, meski terjadi kerusakan parah di beberapa bagian badan jalan beton itu, akan tetapi tidak membuat akses masyarakat putus total. Sebab, ada ruas jalan lainnya yang bisa dilalui.
BACA JUGA:Jalan Simpang Pucuk Tergenang Air, Puluhan Motor Pengendara Mogok
BACA JUGA:Gary Iskak Ditangkap Polisi Lagi, Ini Kasusnya
"Sejak jalan tersebut ambruk dan membuat akses masyarakat terputus, masyarakat masih bisa menggunakan jalan alternatif lainnya," tuturnya.
Dari beberapa pengalaman yang pernah terjadi, di sejumlah wilayah di Kecamatan Mendahara ini memang rawan terjadi abrasi. Untuk itu, pemerintah kecamatan setempat menghimbau kepada masyarakat yang bermukim di bantaran sungai untuk lebih waspada dan berhati-hati akan terjadinya abrasi.
"Kami juga meminta dari dinas terkait untuk bisa sama-sama mengatasi agar musibah alam seperti abrasi ini tidak membawa dampak buruk bagi masyarakat kami. Mungkin di lokasi yang bisa berpotensi abrasi bisa di bangun turap," ujar Amri.(pan)