Respons Cepat Bencana Myanmar, Indonesia Kirim Tim USAR dan Bantuan Logistik Besar-besaran

Apel pelepasan Tim Urban Search and Rescue (USAR) ke Myanmar di Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma Jakarta, Selasa 1 April 2025. -ANTARA-
JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pemerintah Indonesia menunjukkan solidaritas dan kepeduliannya terhadap Myanmar yang dilanda gempa bumi dahsyat berkekuatan magnitudo 7,7.
Pada Selasa 31 Maret 2025, Indonesia mengirimkan tim Urban Search and Rescue (USAR) dan bantuan logistik besar-besaran ke negara tetangga tersebut.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menjelaskan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan respons atas permintaan langsung dari Pemerintah Myanmar.
Kepala BNPB, Suharyanto, melepas langsung tim bantuan dari lapangan udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
BACA JUGA:Arus Balik Lebaran, Menhub Pastikan Kelancaran Pelabuhan Bakauheni
BACA JUGA:Pertamina Beri Diskon BBM Saat Arus Balik Lebaran, Cek Rinciannya
Respons Cepat dan Skala Bantuan Terbesar
"Kita bergerak atas permintaan negara Myanmar, dari Pemerintah Myanmar meminta bantuan melalui Kemenlu kemudian berkoordinasi," ujar Suharyanto dalam prosesi pelepasan bantuan yang dihadiri oleh perwakilan berbagai kementerian dan lembaga terkait.
Suharyanto menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk dukungan Indonesia terhadap negara yang sedang dilanda bencana.
Pengiriman bantuan ini juga telah disepakati dalam rapat tingkat menteri yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, sehari setelah gempa terjadi.
"Hari Minggu meskipun suasananya masih lebaran, langsung rakor di bawah pimpinan Menko PMK, rapat ini memutuskan pengiriman bantuan kepada masyarakat terdampak di Myanmar," ungkapnya.
BACA JUGA:Lebaran Makin Praktis, Transaksi QRIS Lebih Nyaman Pakai Super Apps BRImo
Kepala BNPB juga mengungkapkan bahwa bantuan yang dikirimkan kali ini merupakan salah satu bantuan terbesar yang pernah diupayakan Indonesia dalam misi kemanusiaan internasional.
"Bantuan yang diberikan adalah yang terbesar, TNI mengerahkan kekuatan dan armada, Kemenkes menyiapkan satu tim kesehatan, lengkap dokter spesialis dan umum, serta obat-obatan, baik dari pemerintah atau swasta," jelasnya.
Tim USAR dan Bantuan Logistik Lengkap
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: