PADANG, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Polemik pernytaan Gus Miftah tentang sejak kapan rendang punya agama kian melebar. Ulama asal Sumatera Barat (Sumbar), Ustaz Jel Fathullah balik menyerang pendakwah asal Sleman, Yogyakarta itu.
Bahkan Ustaz Jel Fathullah mengatakan otak Gus Miftah jongkok bisa sampai mengeluarkan pertanyaan seperti itu ke publik. Gus Miftah, menurut Ustaz Je Fathullah, seharusnya lebih fokus kepada rendang yang dikomentarinya.
Yakni soal rendang padang yang menggunakan nama Babiambo, karena efeknya menyangkut hak paten suatu daerah. Apalagi efek yang ditimbulkan rendang babi itu adalah mencederai keyakinan masakan minang itu makanan yang pasti halal, dan sebaliknya.
Sikap Ustaz Jel Fathullah tersebut disampaikannya melalui tayangan video berjudul "GEMPAR ULAMA SUMBAR MURKA DENGAN PERNYATAAN RENDANG BABI PUNYA AGAMA Ustadz Jel Fathullah Lc" yang diunggah kanal YouTube Takziyah Media, Selasa (21/6).
BACA JUGA:Subsidi Tembus Rp 502 T, Jokowi Malah Bandingkan BBM di Indonesia dengan Singapura
BACA JUGA:Komitmen ASEAN Bangun Resiliensi Potensi Bencana di Tagih Indonesia
"Berarti otaknya jongkok, perkaranya bukan perkara rendang pakai agama, perkaranya rendang yang dia tuju itu rendang Padang, dia memakai nama Babiambo yang efeknya menyangkut kepada hak paten suatu daerah," ujar Ustaz Jel Fathullah.
"Konotasinya sudah jelas, yang efeknya itu adalah mencederai efek keyakinan masyarakat masakan Minang itu masakan halal, bukan perkara rendang pakai agama, nggak paham berarti," sambungnya lagi.
Ustaz Jel Fathullah menyebut bahwa persoalan rendang babi ini menyangkut soal identitas Minangkabau karena pelaku usaha menggunakan nama 'Rendang Babiambo'.