JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Tim Gabungan Unit Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel mengamankan puluhan terduga preman termasuk pemalak dan juru parkir (jukir) liar yang meresahkan wilayah Kota Palembang.
Petugas menyiris kawasan yang dijadikan preman dan pemalak di kawasan simpang Macan Lindungan. Di sini petugas mengamankan pemeras modus pengamen modal tepuk-tepuk tangan.
Lalu, jukir liar di beberapa titik Jl Jenderal Sudirman, dan Jl Dempo. Petugas juga mengamankan pemalak di kawasan Simpang Hoktong, Plaju.
Setelah digelandang di Mapolda Sumsel ke-20 pria yang dijaring itu di- data oleh tim Inafis Ditreskrimum Polda Sumsel. Mereka wajib mengisi form data diri sesuai KTP, nama orang tua, kemudian diambil sidik jarinya, dan difoto untuk arsip kepolisian.
BACA JUGA:PWI Pusat Tolak Usulan Tunjangan Wartawan Bersetifikat
BACA JUGA:Ketahuan Berfoto Mesra dengan Polwan Cantik, Kapolres Maluku Tengah Dicopot!
Saat diamankan, kepada petugas Inafis, sejumlah jukir mengaku menjadi juru parkir resmi. Namun saat ditanya surat tugasnya, malah tidak bisa menunjukkan dengan alasan tidak membawa.
“Puluhan terduga preman dan jukir liar ini kita amankan di wilayah Kota Palembang. Mereka kita amankan dan kita data,” ujar Kasubdit 3 Jatanras Polda Sumsel Kompol Agus Prihadinika. (*/dra)
Artikel ini telah tayang di sumeks.disway.id dengan judul Puluhan Preman, Pemalak dan Jukir di Palembang Diciduk