Mulyadi sendiri, saat itu sangat menyayangkan dengan tertahannya jenazah bayi di Rumah Sakit Raudhah, Kota Bangko, karena kurang bayar.
BACA JUGA:Pemerintah Pusat Kebut Pekerjaan Tol Betung-Tempino, Masih Proses Ganti Untung?
BACA JUGA:Anggota DPRD Provinsi Jambi Ririn Novianti Tanggapi Naiknya Harga Bapok
Apalagi, dia sendiri yang sudah datang ke Rumah Sakit Raudhah itu, untuk memberi jaminan. Dia berharap, kejadian tersebut tak terulang lagi.
Apa lagi hal tersebut terkait rasa kemanusiaan yang wajib dipermudah. "Harapan saya urusan kemanusiaan janganlah dipersulit, rumah sakit manapun tolonglah orang sedang kemalangan. Tolong beri toleransi apalagi ini terkait jenazah. Ini jenazah saja seperti ini perlakuannya, apalagi untuk warga miskin," kata pria yang yang juga membidangi bidang kesehatan di DPRD Kabupaten Merangin itu. (min)