JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Dua orang wartawan dan anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan menjadi korban penusukan pada Kamis, 7 Juli 2022 dini hari.
Peristiwa ini terjadi di depan Gereja Mathodis Jalan Lintas Kelurahan Sukajadi Kecamatan Baturaja Timur.
Menurut korban, Kejadian tersebut berawal dari teguran korban kepada sekelompok anak muda yang tengah nongkrong di tepi jalan.
“Malam itu, saya dan Des baru pulang dari Dragon. Bagitu kami melintas di depan Gereja Mathodis tepatnya depan Pijat Urut, kami melihat sekelompok anak muda yang tengah berada ditepi jalan. Dikarnakan sedikit ada keributan makannya kamipun menegur mereka agar tidak terjadi keributan,” cerita Usup selaku wartawan Ogan Pos.
BACA JUGA:Menag Gus Yaqut Rayakan Idul Adha Tanggal 9 Juli, Kok Bisa?
Dituturkannya, dengan adanya teguran tersebut, sejumlah pemuda tersebut merasa tidak senang dengan kehadirian korban saat itu.
“Bukan urusan kalian mang,” ucap Usup menirukan kalimat pelaku menambahkan saat itu juga, para pelaku langsung memukul dirinya.
Dari kejadian tersebut, pelaku kemudian menikam kedua korban dengan menggunakan senjata tajam sehingga keduanya jatuh tersungkur. Keduanya dilarikan kerumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.
Usup dan Desrizal mengalami luka tusuk dan memar akibat pukulan dari para pelaku yang tidak mereka kenal.
"Kondisi kami sudah stabil dan masih dirawat di rumah sakit," pungkasnya. (*/dra)
Artikel ini telah tayang di disway.id dengan judul Wartawan dan LSM di OKU Ditusuk OTK