JAMBI, JAMBI-INDEPENDENDENT.CO.ID- Kuasa Hukum keluarga almarhum Brigadir Yosua Hutabarat (J), Kamaruddin Simanjuntak ikut mengomentari video viral pelukan antara Irjen Pol Ferdy Sambo bersama Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran beberapa waktu lalu.
Kata dia, makna pelukan itu bisa diartikan dari berbagai sudut pandang.
"Soal pelukan itu, bisa saja maknanya pelukan antara junior dan senior, tetapi bisa juga mengandung makna lain, untuk pastinya harus ditanyakan kepada yang bersangkutan," kata Kamaruddin, Jumat 22 Juli 2022 di Mapolda Jambi.
Diketahui, tersebar video berdurasi 24 detik yang memperlihatkan Kapolda Metro Jaya, Irjen Mohammad Fadil Imran mendatangi Kantor Ruang Kerja Kepala Divisi Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Mabes Polri pada Rabu, 13 Juli 2022.
BACA JUGA:Tak Capai Target dan Kinerja Turun, PNS Bisa di Pecat
BACA JUGA:Tak Usah Berobat ke Luar Negeri Lagi, KEK Sanur Ditarget Rampung 2023
Tampak, kedatangan Irjen Fadil untuk menyampaikan keprihatinan dan memberikan motivasi kepada sang juniornya tersebut.
Dalam video terlihat, begitu tiba, Irjen Ferdy Sambo langsung menghampiri Kapolda Metro Jaya sambil berjabat tangan.
Kemudian, Irjen Fadil langsung memeluk erat Ferdy Sambo sambil mengusap-usap menandakan bentuk keprihatinannya terhadap koleganya.
Tampak juga, Sambo terlihat seperti ingin menangis haru di pundak seniornya yang merupakan letingan Akademi Kepolisian 91 itu.
BACA JUGA:Gawatttt, PNS Tak Capai Target Kerja, Tukin Bisa Hilang
BACA JUGA:Polisi Tangkap Pelaku Penembakan Istri TNI di Semarang
Video ini kemudian viral dan menjadi bahan perbincangan masyarakat di media sosial.
Sementara, sebelumnya diketahui bahwa kasus Brigadir J saat ini masih terus didalami. Organisasi Horas Bangso Batak (HBB) Provinsi Jambi pun apresiasi proses hukum yang berjalan.
Ini dikatakan Wakil Ketua HBB Jambi usai menggelar pertemuan bersama Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo di Lobi Mapolda Jambi, Sabtu 22 Juli 2022.