Menurut kesaksian warga sekitar, Aini (32) mengatakan bahwa pada pukul 10.00 Kekey masih terlihat bermain lumpur bersama dengan temannya. Kemudian ia pun menyuruh Kekey pulang ke rumah, karena sudah menjelang makan siang.
BACA JUGA:Kisruh Sekda Merangin, Wakil Ketua DPRD Minta Gubernur Jambi Konsisten dengan Omongan
BACA JUGA:Struk Pembelian BBM di Biro Umum Jadi Temuan BPK, Ini Penjelasan Sekda Provinsi Jambi
"Sebelum kejadian itu saya masih melihat Kekey main lumpur, karena bajunya kotor, saya suruh mereka pulang ke rumah," ujarnya.
Beberapa saat kemudian, terlihat ibu Kekey sedang sibuk mencari dan memanggil anaknya, "Dak lama setelahnya, nampak mamaknya nyari," tambah Aini.
Setelah kejadian tersebut, semua masyarakat beserta keluarga Kekey mencari di sekitar Kuburan Cina yang tak jauh dari rumahnya.
Salah satu tetangga, Amina (22) mengatakan bahwa di tempat terakhir kali Kekey bermain, masih terlihat sepasang sendal yang ia kenakan. "Sendalnya juga masih terlihat di tempat mainnya itu," ujarnya.
BACA JUGA:Pemprov Bakal Bangun Jalur Khusus Batu Bara di Jambi, Ini Rutenya
BACA JUGA:Obat di RSUD Raden Mattaher Kosong, Ini Penjelasan Gubernur Jambi Al Haris
Dia juga mengatakan bahwa untuk mencari Kekey, tetangga sekitarnya juga membuat informasi yang dibagikan di berbagai media sosial. Jenazah bocah malang tersebut kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit untuk proses lebih lanjut. (dra)