JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kedatangan badai Ian diperkirakan akan datang pada Rabu 28 September malam di Florida.
Jutaan penduduk Florida dipaksa mengungsi menjelang kedatangan badai Ian datang.
U.S. National Hurricane Center (NHC) mengumumkan lokasi Ian berada di sekitar 130 km barat daya Punta Gorda, Florida dengan angin berkelanjutan maksimum 250 km per jam.
Badai Ian yang masuk dalam kategori 4 ini merupakan badai yang sangat berbahaya.
BACA JUGA:Mantan Kajati Jambi Johanis Tanak Terpilih Menjadi Pimpinan KPK
BACA JUGA:Pria Paruh Baya di Kecamatan Nipah Panjang, Tanjab Timur Ditemukan Tewas Tergantung
U.S. National Hurricane Center (NHC) mengungkapkan bahwa meskipun diperkirakan badai Ian akan melemah saat mencapai daratan, namun tetap bembahayakan warga.
Badai Ian sebelumnya telah menghantam Kuba pada hari Selasa 27 September dan membuat kepulauan Karibia harus terjadi pemadaman listrik.
NHC juga telah memberikan peringatan pertama terkait dengan badai Ian dan mengatakan bahwa kemungkinan badai tersebut datang dengan ketegori 3, namun diperkirakan akan menguat.
Dalam peringatannya tersebut, NHC mengyebutkan badai Ian juga akan memicu peningkata gelombang laut, banjir di wilayah pinggiran pantai.
BACA JUGA:Laka Maut di Paal X Kota Baru, Pelajar SMP Tewas Usai Terlindas Truk Pengangkut Tanah
Selain itu badan ini juga mengumumkan agar warga Florida yang mencapai 2,5 juta orang untuk segera megungsi ke lokasi yang lebih aman.
Zona pesisir Florida memiliki risiko tertinggi akibat terpaan badai ini yang mana wilayah tersebut merupakan wilayah permukiman, resort, hotel dan tempat wisata.
Sedangkan dampak lain dari badai Ian adalah gelombang tinggi yang akan mencapai 3.5 meter di sebagain garis pantai Florida.