JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi mengaku tidak ingin peristiwa pembunuhan Brigadir J terjadi.
Ia mengatakan hal itu pada saat menghadiri sidang di PN Jakarta Selatan, pada 1 November 2022.
Dalam persidangan tersebut, Putri Candrawathi dipertemukan oleh ayah dan ibu Brigadir J yakni Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak.
Putri dengan suara bergetar, meminta maaf kepada keluarga Brigadir J.
BACA JUGA:Bertemu di Ruang Sidang, Ini Permintaan Khusus Ibu Brigadir J ke Putri Candrawathi
BACA JUGA:Bertemu Langsung dengan Orangtua Brigadir J di Persidangan, Ferdy Sambo Ngaku Salah dan Menyesal
"Mohon izin Yang Mulia. Izinkan saya atas nama keluarga mengantarkan turut berduka terhadap Ibu dan Ayah Samuel Hutabarat beserta keluarga atas berpulangnya ananda Brigadir Yosua dan semoga almarhum diberikan tempat yang terbaik oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," ucap Putri, Selasa 1 November 2022.
Putri dengan suara bergetar menekankan tidak menginginkan adanya kejadian pembunuhan tersebut.
"Saya dan bapak Ferdy Sambo tidak sedetik pun menginginkan kejadian seperti ini terjadi di dalam kehidupan keluarga kami. Yang membawa luka di dalam hati saya dan keluarga," ucapnya.
“Saya juga sebagai seorang ibu, bisa merasakan duka yang dialami ibu sebagai ibunda dari Yosua yang mengalami kehilangan seorang anak,” sambungnya.
BACA JUGA:Di Jambi, Ada Ratusan Truk Baru untuk Angkutan Batu Bara
"Ibu dan bapak Samuel Hutabarat dan keluarga, kita sebagai manusia hanya bisa mengembalikan setiap jalan kehidupan kita ini dan adalah kehendak dari Tuhan Yang Maha Kuasa," tambahnya.
Samuel tak tahu Brigadir J jadi ajudan Putri
Ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat berikan kesaksian dalam persidangan di PN Jakarta Selatan, pada 1 November 2022.