JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Balai pengawasan obat dan makanan (BPOM) Jambi, menggelar acara monev kegiatan terpadu. Dengan mewujut kan desa pangan aman, pasar pangan aman berbasis komunitas, intervensi pangan jajanan anak usia sekolah (PJAS) acara di selenggarakan di yellow hotel 1 November 2022, Acara di hadiri oleh sekda kota Jambi, camat sekota Jambi, kepala sekolah.
Dikatakan, Desa Pangan Aman yang ditetapkan Kelurahan Stunting adalah, Kelurahan Ulu Gedong, Kelurahan Kasang, Kelurahan Thehok (Kelurahan Stunting, Sedagangkan Untuk Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas, Ditetapkan Pasar Kasang yang merupakan pasar diwilayah Kelurahan Stunting, untuk sekolah pangan aman adalah, SD N 64 Kota Jambi, SD N 131 Kota Jambi, SMP N 22 Kota Jambi, SMP N 25 Kota Jambi, MTS N 2 Kota Jambi, SMA N 5 Kota Jambi, MAN 2 Kota Jambi, SMK N 2 Kota Jambi.
Untuk Kegiatan terpadu ini telah terlaksana dengan berkat kolaborasi kerjasama lintas sektor terkait antara lain Dinas Kesehatan, Dinas Perindag, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan serta dinas Pendidikan.
BACA JUGA:Tak Patuhi Instruksi Presiden, Gibran Mengaku Siap Disanksi
BACA JUGA:Tak Berizin, Timdu Pemkot Jambi Segel 2 Bangunan di Kecamatan Danau Sipin
Desa pangan aman berupakan aksi Nasional untuk meningkatkan kemandirian pembangunan bisa di lakukan dari indivinsi, masyarakat, sehingga pangan aman bisa terlaksana dan bisa mewujudkan masyarakat bebas stunting.
Sekda kota Jambi, Drs. Achamd Ridwan, M.Si,menyampaikan pangan merupakan sumber energi untuk kesehatan, terlebih di era global saat ini sangat berpengaruh terhadap peredaran pangan, diperlukan kerjasama untuk bisa mewujutkan keamana pangan dan apa yang telah di laksanakan BPOM ini bentuk dari keperdulian terhadap masyarakat di Jambi.
Semua ini tidak bisa terlaksana tanpa adanya kerjasama dari semua pihak untuk bisa mewujutkan masyarakat bebas stunting.*