JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Beredar kabar adanya Suku Anak Dalam (SAD) yang tewas akibat ditembak.
Warga SAD itu dikabarkan meninggal dunia akibat diterjang tembakan senpi rakitan alias kecepek, di dada.
Informasi yang didapat, kejadian ini terjadi di PT APL, Kecamatan Maro Sebo Ulu, Kabupaten Batanghari, Jambi, pada Jumat 18 November 2022 malam.
Penembak warga Suku Anak Dalam (SAD) tersebut diduga warga Desa Padang Kelapo, anak buah dari inisial M.
BACA JUGA:Lepas Kontingen PWI Provinsi Jambi untuk Porwanas XIII di Malang, Ini Pesan Gubernur Jambi
"Kabarnya yang nembak anak buah M, kami baru lewat bersimpangan dengan mobil ambulance bawa korban ke Puskesmas Sungai Rengas," ujar warga yang enggan ditulis namanya.
Kejadian tersebut juga dibenarkan oleh Kapolsek Maro Sebo Ulu, Parlin Sagala.
"Benar ada kejadian penembakan malam tadi, korban merupakan warga Suku Anak Dalam (SAD) di PT APL," katanya.
Penembakan terjadi pada Jumat, 18 November 2022 sekitar pukul 21.30 WIB, di Jalan perbatasan antara PT APL dengan Jalan Batu Bara, Desa Padang Kelapo, Kecamatan Maro Sebo Ulu, Kabupaten Batang Hari, Jambi.
BACA JUGA:Kisah Cinta Zodiak Kamu, 19 November 2022, Virgo, Motivasi Adalah Kata yang Sangat Penting Saat ini
BACA JUGA:Zodiak Kamu, 19 November 2022, Gemini, Lingkungan Anda Sedang Berubah
Korban, warga Suku Anak Dalam (SAD) bersama rekan lainya mengendarai motor melintas dari arah Padang Kelapo menuju Balai Adat.
Namun, rombongan Suku Anak Dalam (SAD) setelah sampai di jalan perbatasan antara PT APL tersebut korban berhenti sejenak. Sebab ada sinar senter.
Ketika berhenti sejenak, warga Suku Anak Dalam (SAD) tiba-tiba terdengar suara ledakan senjata api dan ternyata peluru langsung menghantam tubuh korban.