JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Dinas Kehutanan Provinsi Jambi melakukan sejumlah upaya untuk memperbaiki kondisi Taman Hutan Raya (Tahura) di Kabupaten Batanghari yang kini kondisinya memprihatinkan.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jambi Ahmad Bestari mengakui bahwa saat ini kondisi Tahura tersebut cukup memprihatikan dengan banyaknya perambahan yang ada di dalam Tahura tersebut.
"Kalau Tahura di Kabupaten Batanghari memang itu adalah wewenangnya pihak Kabupaten, kita dari Dinas Kehutanan Provinsi sudah beberapa kali melakukan patroli bersama Gakkum dan aparat setempat untuk mencegah aksi pengrusakan Tahura ini," kata Bestari pada Kamis, 24 November 2022.
Kemudian dijelaskan Bestari, bahwa pihaknya bersama Bupati Batanghari mencoba melakukan blok-blok pengelolaan yang masih berhutan.
BACA JUGA:Ini yang akan Terjadi pada Tubuh jika Minum Kopi Setelah Berolahraga
BACA JUGA:Woow..!! Ternyata Segini Gaji Wasit di Piala Dunia Qatar 2022, Ini Rinciannya
"Karena Tahura Senami di Kabupaten Batanghari itu merupakan lokasi indukan pohon Bulian di Jambi, jadi ini yang kita coba pertahankan," jelasnya.
Selain itu, dalam upaya menjaga kondisi Tahura di Batanghari ini pihak dinas melakukan berbagai upaya termasuk juga melibatkan Suku Anak Dalam (SAD).
"Kita coba mendorong ya karena memang secara kewenangan ada di Kabupaten, termasuk itu tadi melakukan patroli-patroli dan melibatkan masyarakat setempat," tutupnya. *