“Dalam tiga hari ini sudah ada kesepakatan. Tidak mungkin sekali jalan 9.300 itu. Meskipun pelabuhan bisa menampung, tapi jalan kita tidak bisa menampung,” katanya.
BACA JUGA:Warga Sorot Lahan yang Ditempati Lapas Perempuan Kelas II Jambi
BACA JUGA:Jangan Tertipu, ini Cara Bedakan Wanita Serius atau Main-main dengan Kamu
Pria bergelar adat Datuk Mangkubumi Setio Alam ini mengatakan, akan ada uji coba rekayasa lalu lintas dengan metode tersebut.
Akan dilihat berapa lama perjalanan angkutan itu, dari mulut tambang, masuk ke kantong parkir, lalu mulai kembali berjalan ke pelabuhan hingga bongkar muatan.
Al Haris mengatakan, yang bisa diperbuat sekarang, adalah mengurai kemacetan dan mengurangi konflik di tengah masyarakat. Kalau solusi konkretnya, hanya jalan khusus batu bara yang mulai pekerjaan fisik pada Februari 2023.
“Jalan khusus batu bara sudah mulai dibuat. Janjinya selesai dalam 14 bulan. Kalau sesuai dengan janjinya, pertengahan 2024 jalan batu bara itu sudah bisa digunakan,” katanya.
BACA JUGA:Makanan ini Bisa Bantu Putihkan Gigi, Diantarannya Almond
BACA JUGA:Ini Syarat Lengkap Jika Ingin Menikah di KUA, Tidak Dipungut Biaya
Jalur khusus batubara tersebut merupakan solusi jangka Panjang. Gubernur menjelaskan, ada tiga rangkaian jalan khusus, yakni, pertama, rute Kilangan Kecamatan Bajubang - Mestong - Sungai Gelam - Kumpeh Ulu- Taman Rajo. Jalan tersebut akan dikerjakan oleh investor PT Putra Bulian Propertindo. Perusahaan ini sudah melakukan groundbreaking pada 1 September 2022.
"Rute jalan khusus yang pertama ini pembangunan fisik dilakukan mulai bulan Februari 2023," ucap Haris dalam paparannya.
Kemudian, rute yang kedua menyambung dari Kecamatan Mandiangin - Bathin XXIV - Muara Tembesi - Muara Bulian - Muara Sebo Ilir. Ruas kedua ini akan digarap oleh PT Inti Tirta dan telah groundbreaking pada 17 Desember 2022.
Selanjutnya, rute ketiga, terdapat pada daerah Kecamatan Pauh - Mandiangin - Mandiangin Timur - Bajungan - Mestong - Jambi Luar Kota. Jalan khusus ruas ini akan dibangun oleh PT Sinar Agung Sukses. Pembangunan fisik jalur ini pada bulan ini.
BACA JUGA:Kos-kosan 5 Pintu di Muara Bulian Kebakaran, 1 Penghuni Berhasil Selamat
BACA JUGA:Lihat Hasil Perngumuman Hasil PPPK Guru Hari Ini, Cek Disini
Selain itu, dipaparkan juga jalur sungai yang telah diinisiasi dua perusahaan. Dimana PT Minimex Indonesia yang melalui daerah sungai Mandiangin - Jebak - Talang Duku. Kemudian, PT. Timur Indonesia Sejahtera menginisiasi jalur Muaro Tembesi - Talang Duku.*