MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pemberian bantuan Beasiswa Berprestasi dan yang kurang mampu untuk 925 siswa/i di Kabupaten Tanjab Timur, dari pihak SKK Migas dan PetroChina International Jabung Ltd mendapat apresiasi yang luar biasa dari Dinas Pendidikan setempat.
Kegiatan ini dihadiri oleh Sapril Sekda Tanjab Timur, Herfan F Pandeirot selaku Departemen Kelembagaan SKK Migas Pusat Jakarta, Setiaandika Priandaru selaku Government and Relations Superintendent.
Kemudian Ahmad Ramadlan selaku Government and Relations Advisor PetroChina International Jabung Ltd, M Eduard Kepala Dinas Pendidikan Tanjab Timur, Firdaus Bayumi Pimpinan Cabang Bank Jambi Muara Sabak.
Serta perwakilan DPMPTSP Tanjab Timur serta perwakilan kepala sekolah dan siswa/i penerima bantuan tersebut.
BACA JUGA:Terkuak Ternyata Ferry Irawan Pernah Ancam Sebarkan Video Venna Melinda Tanpa Busana
BACA JUGA:Sebabkan Polusi dan Rusak Jalan, Warga Sijenjang Keluhkan Aktivitas 2 Perusahaan Ini
M. Eduard, saat diwawancarai menyampaikan, bantuan yang diberikan ini sangatlah bermanfaat bagi siswa/i penerimanya. Dan ucapan terima kasih yang sangat istimewah pun disematkannya kepada pihak SKK Migas dan PetroChina International Jabung Ltd atas bantuan yang telah diberikan ini.
"Kami dari Pemkab Tanjab Timur, terutama dari Dinas Pendidikan, mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak SKK Migas dan PetroChina International Jabung Ltd atas bantuan beasiswa yang telah diberikan kepada anak-anak didik kami di kabupaten ini,"
Dalam kesempatan ini, dirinya juga menerangkan, dari 925 siswa yang mendapat bantuan beasiswa ini terdiri dari, 614 siswa SD, 160 siswa SMP dan 151 siswa SMA sederajat.
"Besaran bantuan beasiswa ini untuk perorang yaitu, siswa SD Rp 800 ribu per tahun, siswa SMP Rp 1 juta per tahun dan siswa SMA Rp 1.200.000 per tahun," terangnya.
BACA JUGA:MSI Tour Jambi Berangkatkan 90 Jamaah Umroh
BACA JUGA:Segera Daftar, Kartu Prakerja 2023 Gelombang 48 Sudah Dibuka
Data penerima bantuan beasiswa kurang mampu ini, sudah direkonsiliasi bersama kepala sekolah yang ada serta para orang tua.
"Untuk beasiswa berprestasi, patokan kita dari siswa yang mengikuti program O2SN yang sebelumnya sudah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu," pungkasnya. *