Selain mengobati peradangan, kandungan kurkumin dalam kunyit juga dapat meningkatkan imunitas tubuh sehingga mampu melawan virus dan bakteri yang menyerang tubuh.
Fungsi ini juga didukung oleh zat catarrhal yang terkandung dalam kunyit, sehingga dengan rutin meminum air kunyit kuning dapat membantu tubuh kita melawan virus.
3. Meredakan Radang Sendi
Studi yang membandingkan sifat antiinflamasi kunyit dengan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) telah menunjukkan harapan besar.
Penelitian pada hewan yang mengeksplorasi potensi terapeutik kurkumin sebagai pengobatan radang sendi juga menggembirakan.
Namun demikian, kita membutuhkan lebih banyak uji klinis yang dirancang dengan baik untuk menentukan kemanjuran kurkumin untuk pasien radang sendi, terutama mereka yang mengandalkan NSAID untuk mengelola kondisinya.
BACA JUGA:Marak Aksi Mabuk Tuak dan Komix, Polsek Kualajambi dan Forkompimcam Sisir Lokasi Penjual Miras
4. Membantu Penderita Alzheimer atau Demensia
Bahan aktif lain dalam kunyit adalah turmerone. Meskipun sedikit yang diketahui tentang turmerone, penelitian menunjukkan, kandungan itu mungkin berguna untuk mengobati kondisi seperti stroke dan penyakit Alzheimer karena membantu memicu perbaikan sel dan berpotensi mendukung pemulihan fungsi otak.
Namun, studi ini biasanya melibatkan model hewan dan sel saja, dan karena konstituen aktif kunyit sering diserap dengan buruk pada manusia, diperlukan lebih banyak penelitian sebelum kita dapat menentukan seberapa bermanfaat turmerone.
Bagi sebagian besar dari kita, kunyit adalah pilihan yang aman, namun ada beberapa keadaan di mana diperlukan kehati-hatian.
• Jika Anda sedang hamil, Anda harus menghindari mengonsumsi kunyit sebagai obat. Studi terbaru pada hewan menunjukkan curcumin dapat mengubah kadar hormon estrogen. Namun, menikmati bumbu dalam jumlah sedikit, misalnya dalam makanan atau minuman bisa bermanfaat selama kehamilan.
• Jika Anda mengalami anemia defisiensi besi, hindari kunyit dalam jumlah banyak. Senyawa dalam bumbu tampaknya mengikat zat besi di usus, membuatnya tidak dapat diserap dan memperburuk gejala.
• Jika Anda menderita batu empedu, sumbatan saluran empedu atau penyakit hati, Anda harus menyadari bahwa kunyit meningkatkan sekresi empedu. Memasukkan jumlah besar dalam diet Anda dapat memperburuk gejala Anda.
BACA JUGA:Vonis Denda Rp 30 Juta, Sopir Truk Batu Bara Ngaku Pinjam Uang Tetangga : Saya Kapok
• Jika Anda minum obat, Anda harus merujuk ke dokter umum atau apoteker untuk mendapatkan panduan. Mereka yang mengonsumsi obat pengencer darah, obat diabetes atau PPI seperti omeprazole untuk refluks asam harus berhati-hati dengan kunyit.