Para netizen pun geram, dalam komentarnya itu akun @melisagustia menyebeutkan untuk memberikan sanksi sosial secara berat kepada para pekaku bullying itu.
BACA JUGA:Miliki Sifat Dominan, 5 Zodiak Ini Posesif dengan Pasangannya
BACA JUGA:Pinjaman Tanpa Anggunan di BCA, Plafon hingga Rp 100 Juta, Ini Syaratnya...
"Sanksi sosial nian baru tau raso, yg merekam ini kiro2 mendukung pembulliyan apo cuman nonton bae. Tolonglah ya ajarkan anak untuk melawan ketiko orang sudah main tanggan. Kalo sekedar mulut dk apo dk dibalas,” tulisnya
Akun lainnya @windaaaa_15, merasa heran dengan para perekam dan yang ada disekitar itu bukannya menolong malah mempertawakan.
"Heran sm yg ktw," tulisnya.
Sementara itu, Plt Kepala Sekolah MTs N Tanjab Barat Nasrullah mengatakan kasus tersebut sebenarnya bukan bullying melainkan persoalan lain.
BACA JUGA:SUBHANALLAH !! Ternyata 4 Sungai Yang Ada di Bumi Ini Dialirkan Dari Surga, Indah dan Eksotis
BACA JUGA:Harga BBM Pertamina Masih Turun Nih, Cek Harga Pertalite-Pertamax per Rabu 31 Mei 2023
"Perlu diluruskan video beredar itu buka bullying itu tidak ada," katanya, Rabu 31 Mei 2023.
Nasrullah menceritakan kasus ini terjadi berawal dari ada siswi yang memiliki kekurangan fisik berpura-pura menjadi cowok lewat media sosial WhatsApp.
Kemudian kenalan dengan sesama siswi di MTs N 2 Tanjab Barat.
"Istilahnya pacaran melaui WA sejak Desember 2022, dia nyamar dengan nama cowok, kejadian ini bukan pada satu siswi. Jadi total ada tiga siswi kita yang kenalan dan jatuh cinta gitu," jelasnya.
BACA JUGA:Jangan Lakukan 3 Kebiasaan Buruk Ini, Bikin Rezeki makin Seret dan Bikin Hidup Susah
BACA JUGA:Promo Alfamart Hari ini, Ada Harga Spesial Pakai BNI
Para siswi yang berpacaran itu baru mengetahui jika yang selama ini mengaku laki-laki di WA, yang itu tidak lain adalah rekannya sendiri yang juga seorang perempuan.