Selain sebagai pusat konservasi, tentunya Desa Muara Sekalo yang berada di kawasan Kaki Bukit Tiga Puluh merupakan tempat rekreasi.
BACA JUGA:5 Zodiak Perempuan yang Paling Penyayang, Orangnya Lembut dan Hangat Banget
Sintami Karmalasari, salah seorang warga Kabupaten Tebo yang merupakan seorang ASN yang bertugas di Desa tersebut mengatakan, dari segi pengelolaan dan perawatan, diakui memang tempat ini sangat bagus.
Namun kondisi jalan untuk menuju ke sana yang gidak dirawat dengan baik.
Bahkan beberapa perusahaan yang berdomisili di sana, terkesan kurang memperhatikan.
Sehingga membuat lokasi wisata konservasi gajah Sumatera ini sulit di jangkau oleh masyarakat Kabupaten Tebo sendiri.
BACA JUGA:Agung Toyota Kenalkan All New Yaris Cross Sebagai Adevnture Vechile di Jambi
BACA JUGA:BNNK Batanghari Berhasil Amankan Pelaku Peredaran Narkotika
"Kita berharap kepada pemerintah daerah maupun provinsi Jambi, untuk segera berkoordinasi dengan perusahaan yang beroperasi di kawasan Desa Muara Sekalo, untuk memperhatikan kondisi jalan menuju wilayah konservasi gajah Sumatera ini. Agar konservasi gajah Sumatera ini bisa di kenal masyarakat luas," tandasnya.*