MUARA BUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sebanyak 150 anak-anak dari Sekolah Madrasah Nurul Iman di dusun Tanjung Belit, kecamatan Jujuhan Bungo, mengadakan pawai obor, Selasa 18 Juli 2023 untuk menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 H.
Pawai obor ini diresmikan oleh Datuk Rio Tanjung Belit Mahyudin, didampingi oleh para pengajar dari Madrasah Nurul Iman Tanjung Belit.
Usman, salah satu tenaga pengajar, menyatakan bahwa selama pelaksanaan pawai obor, diikuti dengan membaca sholawat Nabi Muhammad dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam ke-1445 H.
Kepala sekolah, guru-guru, dan anak-anak didik kami turut serta dalam pawai ini. Rute kami dimulai di Masjid Nurul Yaqin, melintasi kampung, dan berakhir di kantor Rio. Jumlah peserta anak didik dari Sekolah Madrasah Nurul Iman berjumlah 150 orang, termasuk anak-anak dari TK hingga SD."
BACA JUGA:Gak Suka Keramaian, Ini 5 Zodiak Suka Menyendiri, Sulit Bersosialisasi
BACA JUGA:4 Shio yang Punya Soft Power dalam Kepribadiannya, jadi Pengaruh Kualitas Luar Biasa
Usman juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Datuk Rio dan seluruh staf yang turut bergabung dalam kegiatan pawai obor ini.
Datuk Rio Tanjung Belit menambahkan, bahwa dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 H, pemerintahan dusun Tanjung Belit sangat mendukung kegiatan ini. "Setelah Salat Isya, juga akan dilakukan ceramah agama di Masjid Nurul Yaqin Tanjung Belit,"bebernya.
Pawai obor ini tidak hanya menjadi sarana untuk menyambut Tahun Baru Islam, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan kecintaan terhadap Nabi Muhammad dan mempererat tali silaturahmi antara anak-anak sekolah.
Diharapkan kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan sebagai bentuk pengenalan agama yang menyenangkan bagi anak-anak.
BACA JUGA:Pasca Pandemi Covid-19, Permohonan Paspor di Imigrasi Jambi Meningkat Signifikan
BACA JUGA:Tangkap Potensi Ekosistem Pendidikan, Bank Mandiri Optimalkan Kolaborasi dengan Ruang Guru
Tahun Baru Islam yang jatuh pada 1 Muharam merupakan momen yang penting bagi umat Muslim di seluruh dunia.
Selain menjadi momen introspeksi dan refleksi, juga menjadi saat yang tepat untuk meningkatkan keimanan dan kebersamaan.
Semoga kegiatan semacam pawai obor ini dapat terus digelar dan menginspirasi masyarakat untuk lebih mendekatkan diri kepada agama dan meningkatkan keharmonisan dalam masyarakat. *