JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di lahan konsesi PT Alam Bukit Tigapuluh (ABT), akhirnya bisa dipadamkan di hari ke 10.
Rabu tanggal 20 September 2023, karhutla yang terjadi di Desa Pemayungan Kecamatan Sumay berhasil dipadamkan Satgas Karhutla.
Meski begitu, penyelidikan terkait karhutla di lahan PT ABT ini terus dilakukan oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi.
Hal ini ditegaskan oleh Dirreskrimsus Polda Jambi, Kombes Pol Christian Tory, saat dikonfirmasi. "Kita tetap lakukan penyelidikan," kata dia.
BACA JUGA:Oknum PNS Disperindag Kota Jambi Ditangkap Gara-gara Maling HP, Ini Penjelasan Jubir Pemkot Jambi
Sementara itu, Kepala Bidang Kabid Kedaruratan dan Logistik KL Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tebo, Antoni Faksi, mengatakan hal ini setelah melakukan pemantauan lokasi.
"Hasil pantauan kami ke lapangan, lahan PT ABT sudah padam," kata Antoni Faksi.
Lanjutnya, upaya satgas dalam memadamkan karhutla di kawasan PT ABT ini sangat terbantu dengan cuaca.
Hujan yang turun di kawasan tersebut, membuat karhutla berhasil dipamdamkan.
BACA JUGA:Peduli Warga, Mengenal Unit Usaha Rimbo Dua PTPN VI Jambi
BACA JUGA:Ini 4 Shio Sat Set Dalam Mencari Uang, Cuan Melimpah Ruah dan Gak Pernah Kekurangan Uang
Selain itu, Satgas Karhutla Kabupaten Tebo, saat pengecekan lokasi di lapangan, berhasil amankan barang bukti yang digunakan untuk membuka lahan di kawasan.
"Dapat barang bukti warga yang sedang melakukan kegiatan pembukaan lahan berupa 4 unit sepeda motor," kata dia.
Peristiwa karhutla di Kabupaten Tebo ini sendiri sudah terjadi lebih dari sepekan. Tak hanya itu, sudah lebih dari 100 hektar lahan yang terbakar akibat bencana karhutla ini.