Keesokan paginya, orang tua menemukan remaja tersebut telah meninggal dunia di kamarnya.
Hasil autopsi menunjukkan adanya nekrosis hati atau kondisi matinya organ hati. Selain itu, terlihat juga tanda-tanda pankreatitis akut.
Hasil pemeriksaan tinja menunjukkan adanya bakteri Bacillus cereus, bakteri yang bertanggung jawab atas sindrom nasi goreng.