BANGKO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Jarimu harimaumu. Kalimat ini mungkin cocok dengan peristiwa berdarah, yang terjadi di Desa Nilo Dingin, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi. Semua berawal dari facebook.
Akibat ribut soal utang di facebook, dua orang pemuda akhirnya terlibat dalam duel berdarah. Keduanya adalah Didi Tato (35) warga Desa Nilo Dingin, Kecamatan Lembah Masurai.
Sementara lawannya yang juga ribut di facebook, adalah Riki Trisno (32) warga Muara Tiga, Kecamatan Muara Nipis, Kota Manak, Provinsi Bengkulu.
Akibat duel ini, Didi Tato harus mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolonel Abunjani Bangko. Dia menderita luka tusuk di lengan dan dada.
BACA JUGA:Rapat Perdana Seluruh Pengurus Baru PWI, Ini Kata Ketua Hendry CH Bangun
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pemkot Jambi Akhiri Belajar Online Akibat Karhutla, Siswa Mulai Sekolah Lagi
Informasi yang berhasil dihimpun jambi-independent.co.id, kejadian ini berawal saat kedua orang tersebut ribut-ribu di Facebook, pada Senin 09 Oktober 2023 sekitar pukul 15.00 wib.
Saat itu, Riki Trisno membuat postingan di Facebook dengan narasi "Bayar Hutang tu".
Melihat postingan ini, Didi Tato yang merasa tak senang langsung mengajak Riki bertemu. Keduanya sepakat bertemu di Ladang Sengak Desa Nilo Dingin, Kecamatan Lembah Masurai.
Di sana, selanjutnya kedua orang tersebut bertemu dan langsung berkelahi.
BACA JUGA:Cara Bersihkan Tas Kulit Sintetis, Sediakan 7 Bahan Ini Tas Auto Kinclong Lagi!
BACA JUGA:8 Tips Memutihkan Wajah Secara Alami
Pada saat berkelahi itu, rupanya Riki sudah mempersiapkan dirinya dengan senjata tajam (sajam) jenis pisau.
Dia lantas mencabut pisau yang terselip di pinggangnya, dan langsung menyerang korban dengan membabi buta.
Didi Tato yang tak siap, tak bisa berbuat banyak. Dia mengalami luka tusuk di bagian dada dan lengan sebelah kanannya.