2. Pilih Bahan yang Ramah Kulit: Pilih panty liner yang terbuat dari bahan yang ramah kulit, bebas dari pewangi atau bahan kimia yang berpotensi menyebabkan iritasi.
3. Ganti Secara Teratur: Ganti panty liner secara teratur, minimal setiap beberapa jam, untuk mencegah kelembaban berlebih dan pertumbuhan bakteri.
4. Berikan Waktu Istimewa: Berikan area genital waktu untuk bernapas tanpa penggunaan panty liner.
Gunakan pakaian dalam yang nyaman dan berbahan alami di waktu tertentu untuk memberikan ventilasi yang lebih baik.
BACA JUGA:Ustadz Imadduddin, Penceramah untuk Milenial yang Tidak Menarik Bayaran
5. Perhatikan Reaksi Tubuh: Jika Anda mengalami iritasi atau reaksi kulit lainnya, hentikan penggunaan panty liner dan konsultasikan dengan dokter.
Penggunaan panty liner setiap hari tidak selalu dianjurkan karena potensi risiko kesehatan yang terkait dengannya.
Penting untuk menggunakan dengan bijaksana dan sesuai kebutuhan.
Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut tentang penggunaan panty liner, konsultasikan dengan profesional medis untuk saran yang tepat.