JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Naiknya harga Cabai dan sayur mayur di pasar Tradisional Kota Jambi.
Pemkot Jambi melakukan kegiatan pangan murah untuk membantu masyarakat mendapatkan harga yang terjangkau.
Pj Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih membuka kegiatan pangan murah dalam pengendalian inflasi daerah Kota Jambi Tahun 2024. Di Tugu Keris Kota Jambi, Kamis 22 Februari 2024.
Pj Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih menyampaikan bahwa ia bersama Sekda Kota Jambi, Kepala BI Jambi, Kepala Bulog dan OPD lainnya berkontribusi untuk kegiatan pangan murah ini guna memastikan bahwa pasokan barang di Kota Jambi ini ada dan harganya terjangkau.
BACA JUGA:Ubah 5 Kebiasaan Sederhana Ini, Ikuti Tips agar Jantung Selalu Sehat
BACA JUGA:Tangguh, dan Pekerja Keras, Ini 5 Zodiak Perempuan Bisa Jadi Pemimpin Kuat dan Cerdas
"Harga Cabai kalau di pasar itu mencapai Rp.80ribu disini Rp70ribu, harga- harga yang lainnya juga begitu lebih rendah dari harga pasaran, bayam dipasar Rp6ribu disini Rp3ribu,"ujarnya.
Sri juga menyampaikan bahwa Pemkot Jambi menyelenggarakan kegiatan pangan murah ini agar pasokan barang ada dan harga terjangkau dan juga untuk mengendalikan inflasi, supaya masyarakat di Kota Jambi daya belinya terjaga.
"Kegiatan ini akan terus kita lakukan di 11 Kecamatan lainnya, serta berbarengan dengan kegiatan ini juga Pemkot Jambi melakukan gerakan pasar murah di Pasar Angso Duo," terangnya.
"Kita punya toko TPID akan kita optimalkan lagi supaya penyeimbang harga pasar, harga lebih terjangkau dan masyarakat lebih terbantu," ujarnya.
BACA JUGA:Kronologi Meninggalnya Shanty Yuliet Goeslaw, Adik Melly Goeslaw
BACA JUGA:Adik Melly Goeslaw, Shanty Yuliet Goeslaw, Meninggal Dunia
Kepala Dinas Perindag Kota Jambi Evridal menyampaikan bahwa kegiatan Pangan murah ini diadakan pada 11 titik Kecamatan di Kota Jambi.
"Gerakan ini dalam satu bulan kita laksanakan sekali, kalau memungkinkan dalam satu bulan kita laksanakan dua kali, akan kita laksanakan dua kali,yang pasti kita laksanakan satu bulan sekali," ujarnya.
"Terutama untuk gerakan pangan murah ini adalah hasil pertanian kita sembilan bahan pokok cabai, beras, bawang, minyak goreng dan lainnya, tapi itu tidak menutup kemungkinan pengolahan hasil pertanian seperti keripik pisang," terangnya.*