4. Mengandung Zat Antioksidan
Tahu mengandung senyawa antioksidan seperti senyawa fenolik dan flavonoid.
Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
5. Menurunkan Kolesterol
Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi tahu dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah.
Kandungan serat tahu bersama dengan senyawa bioaktifnya dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol oleh tubuh.
BACA JUGA:Simak 5 Jenis Surat Suara Pemilu 2024 dan Penjelasannya, Abu-Abu untuk Pilpres..
BACA JUGA:Jangan Salah, Ini Cara Coblos Surat Suara Pemilu 2024 yang Benar
6. Cocok untuk Diet Vegetarian dan Vegan
Tahu adalah sumber protein nabati yang ideal bagi mereka yang mengikuti diet vegetarian atau vegan. Ini menjadi alternatif yang bergizi untuk daging dengan kandungan protein yang setara.
7. Menyokong Kesehatan Jantung
Dengan kandungan lemak tak jenuh dan serat yang tinggi, tahu dapat mendukung kesehatan jantung. Lemak tak jenuh dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, sementara serat mendukung fungsi kardiovaskular secara keseluruhan.
8. Membantu Pengelolaan Berat Badan
Tahu memiliki kandungan kalori yang relatif rendah sementara memberikan rasa kenyang. Ini membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk mereka yang ingin menjaga atau mengelola berat badan.
9. Menyediakan Vitamin dan Mineral Esensial
Selain kalsium, fosfor, dan zat besi, tahu juga mengandung sejumlah vitamin dan mineral esensial seperti magnesium, tembaga, dan vitamin B kompleks yang mendukung berbagai fungsi tubuh.