JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Universitas Jambi (UNJA) terupaya berupaya meningkatkan standar pendidikan melalui proses akreditasi internasional, kali ini melalui akreditasi internasional Prodi Peternakan dari Fakultas Peternakan (FAPET) yang dinilai langsung oleh The Accreditation Agency for Study Programmes in Engineering, Informatics, Natural Sciences and Mathematics (ASIIN) dari Jerman.
Proses ini berlangsung selama dua hari, pada 25-26 Januari 2024 di Ruang Rapat Senat Balairung UNJA Mendalo.
Kegiatan akreditasi melibatkan tokoh-tokoh terkemuka dalam dunia akademis, antara lain Prof. Dr. Mathias Gaul dari University Bozen-Bolzano; Christian Gruber, Peer-Reviewer in Programme Accreditations ASIIN; Prof. Asmuddin Natsir dari Universitas Hasanudin; dan Rifata Aunian dari IPB Bogor.
Proses akreditasi dimulai dengan presentasi data secara menyeluruh yang akan dievaluasi dengan cermat oleh ASIIN.
Selanjutnya, forum diskusi mendalam digelar, menggali data-data spesifik untuk mendapatkan infromasi yang akurat tentang kemajuan dan hasil program peternakan.
Christian Gruber selaku asesor dari ASIIN mengajukan pertanyaan mengenai program CEO untuk mahasiswa dengan disabilitas.
FAPET menegaskan adanya rencana komprehensif yang sejalan dengan komitmen universitas terhadap keberagaman dan penerimaan semua mahasiswa.
Selain itu, FAPET UNJA juga menunjukkan komitmen nyata melalui pengelolaan finansial yang signifikan untuk mengembangkan program utama.
Dana yang dialokasikan tidak hanya untuk program utama, tetapi juga untuk penelitian terkini, mencerminkan kemajuan dalam aspek akademis, dan riset. Implementasi ini menciptakan lingkungan mendukung dan membantu semua mahasiswa.
Universitas Jambi berharap dapat mewujudkan misi ini dalam waktu 5 hingga 10 tahun ke depan, dengan tujuan menjadikan UNJA sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia.
Dr Teja Kaswari, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, menyatakan bahwa Prodi Peternakan sebagai Prodi tertua, sewajarnya berfokus untuk memperoleh akreditasi dari ASIIN agar dapat diakui secara global.
“Hari ini ASIIN telah mengunjungi Universitas Jambi, sebenarnya bukan hanya hari ini, tetapi mereka sudah berada di Jambi selama 4 hari. Evaluasi dilakukan untuk Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan. Saat ini, berfokus untuk mendukung Fakultas Peternakan agar memperoleh akreditasi ASIIN. Mengapa? Karena Prodi Peternakan adalah Program Studi tertua di Universitas Jambi, dan dengan akreditasi Internasional diharapkan Program Studi Peternakan dapat diakui secara global,” kata Dr. Teja.
Di akhir presentasi, penekanan diberikan pada pencapaian mahasiswa di luar kampus. Misi ini melibatkan mahasiswa aktif terlibat dengan masyarakat, berpartisipasi dalam kegiatan industri, dan membangun interaksi lintas budaya melalui mobilitas internasional.