CHINA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Mimpi Indonesia untuk meraih gelar juara Piala Thomas 2024 harus pupus setelah ganda putra Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri kalah dari tuan rumah China dalam partai keempat babak final.
Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan ganda China He Ji Ting/Ren Xiang Yu dalam straight set dengan skor 11-21, 15-21. Pertandingan ini berlangsung di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, pada Minggu.
Kekalahan ini membuat Indonesia harus puas menjadi runner up Piala Thomas 2024, setelah sebelumnya tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan ganda Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga menyerah di tangan tuan rumah, China.
Pada gim pertama, Bagas/Fikri mengalami kesulitan dan tertinggal cukup jauh dengan skor 3-10. Meskipun mencoba membalas, ganda Indonesia harus menyerahkan set pertama dengan skor 11-21.
BACA JUGA:Pabrik Sepatu Bata Tutup, Ratusan Karyawan Kena PHK
Pada gim kedua, meskipun mencoba mengimbangi permainan He/Ren, Bagas/Fikri tetap tidak mampu menjaga perbedaan poin.
Mereka tertinggal 7-11 pada paruh gim kedua dan akhirnya harus menyerah dengan skor 15-21.
Meskipun tim Indonesia berjuang keras, mereka harus puas dengan predikat runner up. Ini merupakan penampilan final Piala Thomas ke-22 bagi skuad Merah Putih, dan final ketiga mereka secara berturut-turut.
Piala Thomas terakhir kali dibawa pulang oleh tim putra Indonesia pada 2020 di Aarhus, Denmark, mengakhiri puasa gelar selama 19 tahun.
Namun, di edisi 2022, Indonesia juga harus puas sebagai runner up setelah kalah dari tim bulu tangkis putra India. Kekalahan ini terulang di Chengdu tahun ini setelah menyerah 1-3 kepada China. *