Pelaku langsung marah dan terjadilah keributan antara korban dengan pelaku. Sehingga, korban ditarik oleh teman-temannya sedangkan pelaku ditarik oleh Sandi untuk melerai keributan tersebut. Sesaat kemudian, tersangka mengeluarkan 1 bilah pisau dari pinggangnya dan menusuk korban, "jelasnya.
BACA JUGA:Wisata Pantai di Lampung, Ada Pantai Dewi Mandapa
BACA JUGA:Es Lemon Madu Sereh, Solusi saat CuacaPanas! Manfaatnya untuk Kesehat dan Resep Pembuatan
Ia menambahkan Penusukan pertama ditangkis dengan tangan korban, setelah itu, pelaku menusuk dan mengenai di bagian leher. Lalu, korban mundur kebelakang memanggil temannya untuk membantu, sedangkan pelaku langsung melarikan diri bersama dengan Sandi menggunakan sepeda motor.
Melihat korban bersimbah darah, teman-temannya berusaha melarikan korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Empat Lawang, tapi, dalam perjalanan ke menuju rumah sakit korban meninggal dunia.
Atas kejadian itu, orang tua korban melaporkan ke Polsek Kikim Barat, atas dugaan motif pelaku melakukan pembunuhan, dikarenakan, merasa tersinggung ditegur oleh korban, sehingga pelaku melakukan penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Polres Lahat dalam hal ini Polsek Kikim Barat, yang dipimpin langsung Kapolsek di Back-Up unit Pidum Polres Lahat melakukan pengejaran serta melakukan himbauan dengan pihak keluarga TSK, agar segera menyerahkan diri.
"Kami himbau kepada keluarga pelaku agar supaya dapat menyerahkan TSK kekantor Polsek Kikim Barat, dikarenakan tidak ada kabar, sampai sekarang personil Polsek Kikim Barat di Back-Up unit Pidum Polres Lahat melakukan pengejaran terhadap Tersangka, "pungkasny. *