Seorang pemimpin harus mengetahui kondisi dan sekaligus penguasaan medan dan lapangan.
Sehingga ketika menyusun program harus tetap berpijak sekaligus mengukur kemampuan untuk mewujudkannya.
Saya kemudian teringat Filosofi Tiongkok. “Mengetahui kekuatan sendiri merupakan sebagian kemenangan yang bisa diraih. Sedangkan sisanya adalah pertempuran itu sendiri”.*
*Penulis ialah advokat tinggal di Jambi