JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Keloid adalah jaringan parut yang tumbuh berlebihan dan menonjol di atas permukaan kulit setelah luka atau cedera.
Berbeda dengan bekas luka biasa, keloid cenderung tumbuh di luar batas area cedera awal dan bisa menjadi lebih besar dari luka asal.
Pembentukan keloid adalah proses yang kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai faktor. Berikut adalah beberapa penyebab utama mengapa keloid bisa terjadi:
1. Faktor Genetik
Salah satu penyebab utama pembentukan keloid adalah faktor genetik.
- Penjelasan: Kecenderungan untuk mengembangkan keloid seringkali diwariskan dalam keluarga. Jika salah satu atau kedua orang tua Anda memiliki keloid, kemungkinan besar Anda juga memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kondisi ini.
BACA JUGA:Ayu Ting Ting Diisukan Batal Nikah, Lettu Muhammad Fardhana Hapus Foto di Instagram
BACA JUGA:BKPSDM Belum Terima Surat Pengunduran Diri Kepala Bakeuda Tebo yang Digadangkan jadi Bacawabup
- Implikasi: Orang dengan riwayat keluarga keloid harus lebih berhati-hati terhadap cedera kulit dan mungkin perlu mengambil langkah pencegahan tambahan.
2. Reaksi Berlebihan dalam Proses Penyembuhan Luka
Keloid terjadi sebagai hasil dari reaksi berlebihan tubuh dalam proses penyembuhan luka.
- Penjelasan: Saat kulit terluka, tubuh memulai proses penyembuhan yang melibatkan produksi kolagen, protein yang membantu memperbaiki dan memperkuat jaringan kulit. Pada beberapa orang, produksi kolagen ini menjadi berlebihan, menyebabkan jaringan parut yang tebal dan keras.
- Implikasi: Proses penyembuhan yang tidak terkendali ini menyebabkan pembentukan keloid yang melampaui batas luka asli.
BACA JUGA:Pastikan Maju Pilkada Muaro Jambi 2024, Status Bachyuni Deliansyah Masih Jadi ASN Aktif
BACA JUGA:Auditor BPK RI Perwakilan Jambi Diperiksa Kejari Sungai Penuh