BACA JUGA:Manfaat Buah Lokal Jambi untuk Kesehatan: Kekayaan Alam yang Menyegarkan
Setelah berangkat, kontak dengan Matnur terputus, dan ponselnya tidak dapat dihubungi sejak siang hingga malam hari.
Yang semakin menambah khawatir keluarga, GPS mobil Fortuner yang dikendarai Matnur menunjukkan pergerakan menuju arah Palembang.
Namun, hingga saat ini, keluarga korban tidak berhasil menghubungi Matnur, dan kekhawatiran mulai memuncak setelah nomor teleponnya terus-menerus tidak aktif.
Menurut pihak keluarga, biasanya Matnur hanya melayani rute-rute di sekitar Kota Jambi. Namun kali ini, rute yang diambilnya menuju Palembang.
BACA JUGA:Cara Efektif Mengatasi Flu dengan Cepat dan Alami
BACA JUGA:Manfaat Tersembunyi Kulit Markisa untuk Kesehatan dan Kecantikan
Ini yang membuat keluarga curiga, dan menduga kuat bahwa Matnur menjadi korban begal.
Informasi mengenai hilangnya Matnur dan mobil Fortuner putih tersebut kini menyebar di berbagai platform media sosial dan grup WhatsApp.
Pihak keluarga sangat berharap ada warga yang melihat tanda-tanda keberadaan Matnur atau mobilnya.
"Bantu share postingan ini, dan bagi yang melihat mobil atau driver atas nama Matnur seperti gambar di atas, mohon untuk segera berkabar," tulis salah satu anggota keluarga dalam pesan yang viral di media sosial.
BACA JUGA:Bujang Gadis SMAN 2 Palembang Gelar Program Kerja 'The Love Mosque Movement' di Musala Ar-Rahman
BACA JUGA:Resmi, Tim Hukum Jumiwan Aguza - Maidani Laporkan Akun Facebook Toean Moeda ke Polres Bungo
Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian, yang kini bekerja keras untuk mengungkap fakta di balik hilangnya Matnur dan memastikan apakah ada kaitan dengan penemuan mayat di Bayung Lencir.
Keluarga dan masyarakat luas berharap kasus ini dapat segera terungkap dan membawa kejelasan bagi nasib Matnur.