MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Untuk mewujudkan ketangguhan masyarakat Kabupaten Tanjab Timur dalam meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana, SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Tanjab Timur menggelar kegiatan sosialisasi pengenalan dan perencanaan pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana).
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Rabu 18 September 2024 ini, difokuskan di Desa Suka Maju, Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjab Timur.
Dalam kegiatan ini tampak hadir, M. Yuda Ramdani, selaku CSR & Comdev Supervisor PetroChina, Helmi Agustinius, Kalak BPBD Kabupaten Tanjab Timur beserta sejumlah jajarannya, Didik Budi Cahyanto, Kepala Desa Suka Maju, Surya Eka Saputra, HSE PetroChina International Jabung Ltd selaku pemateri, anggota Destana Suka Maju dan juga para tamu undangan lainnya.
M. Yuda Ramadani, saat diwawancarai disela-sela kegiatan ini mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan tahunan yang sudah dikolaborasikan SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd bersama BPBD Kabupaten Tanjab Timur sejak tahun 2019.
BACA JUGA:Miliki Honda Vario 160 dengan Penawaran Spesial Bulan Ini
BACA JUGA:Jangan Dibuang, Ini 5 Manfaat Tidak Terduga Kulit Semangka
SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd sendiri sudah melaksanakan pembetukan Destana di enam desa yang ada di Kabupaten Tanjab Timur. Empat di Kecamatan Geragai, yakni di Desa Pandan Makmur, Pandan Lagan dan Desa Lagan Ulu, serta satu di Kelurahan Pandan Jaya. Dua di Kecamatan Mendahara Ulu, yakni di Desa Pematang Rahim dan Desa Mencolok. Tahun ini, Destana yang ketujuh ada di Desa Suka Maju, Kecamatan Geragai.
"Tahun depan, kita kembali akan berkolaborasi lagi dengan pihak BPBD Kabupaten Tanjab Timur, untuk pencegahan dan penanggulangan bencana, dengan membentuk Destana," ucapnya.
Dirinya juga menjelaskan, rangkaian Destana ini dimulai dengan kegiatan sosialisasi dan pembentukan relawannya. Setelah itu, beberapa kedepan pihak SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd akan melaksanakan pelatihan dan pendampingan kepada relawan Destana, selama 3 sampai 4 hari.
Nantinya, selama melaksanakan pelatihan, relawan Destana ini akan diberikan pembekalan terkait pencegahan dan penanggulangan bencana.
BACA JUGA:Kreasi Lezat dari Nanas: Olahan Segar yang Menggugah Selera
BACA JUGA:Kebiasaan Sehat di Pagi Hari untuk Memulai Hari dengan Produktif
Sekaligus, relawan Destana ini juga akan diberikan pembekalan terkait format komunikasi. Agar mereka sigap dalam memberikan informasi, jika sewaktu-waktu muncul bencana diwilayahnya.
"Kebetulan, untuk di Desa Suka Maju ini kabarnya sudah dibentuk relawan Destana nya. Berarti tinggal kita revitalisasi kembali relawan Destana nya, agar ada yang bertanggungjawab untuk menindaklanjuti dengan benar dan tepat, jika sewaktu-waktu ada bencana di wilayah para relawan Destana ini," jelasnya.
Mewakili pihak SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd, M. Yuda Ramdani berharap, agar relawan Destana ini terus aktif dan berkontribusi untuk penanggulangan bencana di Desa Suka Maju.