"Korban dikenal sebagai pribadi yang baik dan tidak pernah memiliki masalah dengan orang lain. Kepergiannya begitu mengejutkan kami," kata Anjas.
Kapolsek Bayung Lencir, IPTU M. Wahyudi, melalui Kanit Reskrim IPDA Agus Kurniawan, membenarkan adanya penemuan ini.
Penyebab kematian Matnur, si sopir mobil travel asal Kualatungkal ini pun akhirnya terungkap.
BACA JUGA:Ekowisata Jeruk Berkelanjutan: Sebuah Inisiatif Pengabdian Masyarakat
BACA JUGA:Ayo Siskamling
Hal ini disampaikan oleh Direktur Reserse Kriminal Um (Dirreskrimum) Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, tadi malam.
Matnur tewas bukan karena dibakar. Melainkan karena kehabisan nafas. Lanjut Kombes Andri Ananta, ada sumbatan di hidung dan mulut korban.
Ditambah lagi bekas jeratan di leher, dan patahnya tulang leher 6 hingga menyebabkan pembuluh darah besar putus.
"Sumbatan di hidung dan mulut ini, karena korban dilakban mulai dari mata hingga mulutnya," kata dia.
BACA JUGA:Cara Membuat Nasi Kuning Lezat untuk Hidangan Spesial
BACA JUGA:Pelamar PPPK Wajib Tau: Ini Perbedaan Signifikan PPPK dengan PNS
Selain itu lanjut Kombes Andri Ananta, tak ada luka lain di tubuh korban. Termasuk bekas senjata tajam.
Terkait luka bakar di tubuh korban, menurut dia karena mayat Matnur ditemukan di sekitar tempat pembuangan sampah.
"Memang ada tempat sampah dan sampah di lokasi itu pernah dibakar," sebutnya.