Lubuk Linggau, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – PLN terus memperkuat komitmennya dalam mendukung program Environmental, Social, and Governance (ESG) dengan menggalakkan pemberdayaan perempuan, salah satunya melalui kegiatan Srikandi Walkdown Leader yang berlangsung di Lubuk Linggau. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran leader perempuan serta pegawai Perempuan yang tergabung dalam Srikandi PLN UID S2JB guna menekankan peran penting perempuan dalam pengembangan perusahaan dan masyarakat.
Dalam kunjungan ini, Ketua Gugus Srikandi PLN UID S2JB, Olivia Andreana, menyampaikan bahwa pemberdayaan perempuan merupakan salah satu pilar utama dari program ESG yang dijalankan oleh PLN.
“PLN berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan agar Perempuan dapat berdaya, berkarya, dan berkontribusi secara optimal di perusahaan. Melalui program ini, kami berharap dapat membentuk ekosistem yang mendukung pertumbuhan profesional perempuan di sektor energi,” ujarnya.
General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, dalam sambutannya turut menegaskan pentingnya peran perempuan dalam mendorong kesuksesan program ESG dan transformasi energi di PLN.
BACA JUGA:1 Pelaku Pembunuh Sopir Mobil Rental Asal Kualatungkal Ditangkap Polisi di Sumsel
“Pemberdayaan perempuan di lingkungan kerja bukan hanya menjadi komitmen sosial, tetapi juga merupakan bagian strategis untuk mencapai keberlanjutan. Kami percaya perempuan yang berdaya dan terlibat dalam proses pengambilan keputusan, dapat mendukung PLN menghadapi tantangan industri energi ke depan,” ujar Adhi.
PLN UID S2JB melalui program ESG-nya, tidak hanya berfokus pada keberlanjutan lingkungan, tetapi juga pada aspek sosial, di mana peran perempuan menjadi sangat penting dalam mewujudkan transformasi energi yang lebih baik. Berbagai sosialisasi mengenai sexual harrashment juga mulai digalakkan sebagai Upaya perlindungan bagi Perempuan yang bekerja di Perusahaan.
Tidak hanya mendorong peningkatan peran perempuan dalam pengambilan keputusan, Srikandi PLN UID S2JB juga menaruh perhatian besar pada pemenuhan fasilitas yang mendukung kenyamanan dan kesejahteraan para perempuan di lingkungan kerja. Harapan besar disampaikan agar setiap unit PLN dapat menyediakan fasilitas yang lebih ramah perempuan, seperti toilet terpisah dan ruang laktasi di seluruh unit kerja untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan dalam bertugas.
“Fasilitas-fasilitas ini sangat penting untuk mendukung perempuan agar dapat bekerja secara maksimal di lapangan maupun di kantor, serta tetap menjalankan peran sebagai ibu,” tambah Olivia.
BACA JUGA:Survei Lemkapi: 85,4 Persen Rakyat Puas Kinerja Jokowi Bina Keamanan
Kunjungan ini juga menjadi ajang bagi para pemimpin perempuan di PLN untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman dalam mengatasi tantangan yang dihadapi di lingkungan kerja.
Melalui kegiatan Srikandi Walkdown Leader ini, PLN berharap dapat menginspirasi lebih banyak perempuan untuk terlibat aktif dalam sektor energi, sekaligus memberikan kontribusi terhadap pencapaian target ESG perusahaan yang mencakup aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola yang berkelanjutan.
Narahubung