KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Hujan deras yang mengguyur Kota Jambi hari Jumat 4 Oktober 2024 pukul 14.40, ternyata membawa duka.
Tiga orang anak meninggal dunia, akibat tertimpa pagar beton SMKN 1 Kota Jambi.
Informasi yang didapat, 3 orang korban adalah Hana (6) pelajar SD kelas 1, lalu Silla (7) pelajar SD kelas 2, dan Hasan Basri (16) pelajar SMA kelas 1.
Ketiganya, merupakan warga RT 025 Kelurahan Simpang IV Sipin Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.
BACA JUGA:Massa Pendukung Jumiwan - Maidani di Dusun Peninjau Membludak
BACA JUGA:Usai Mandalika, Pebalap Binaan Astra Honda Langsung Bidik Podium di IATC Motegi Jepang
Saat hujan deras tersebut, Hana dan Silla sedang bermain-main di depan rumah yang bersebelahan dengan tembok tersebut.
Sementara Hasan Basri sedang melintas mengendarai sepeda motor. Tak ada yang menyangka, pagar SMKN 1 Kota Jambi setinggi sekitar 3 meter tersebut bakal roboh.
Tembok itu langsung roboh dan menimpa korban. Saat itu juga, orang tua korban berteriak minta tolong. Warga sekitar pun berdatangan membantu evakuasi, hingga berhasil mengeluarkan 3 korban itu.
Korban langsung dibawa ke RSUD Raden Mattaher Jambi. Sayangnya, sesampainya di RSUD Raden Mattaher Jambi ketiga korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
BACA JUGA:Uang 10 Ribu Tak Lagi Berlaku! Bank Indonesia Beri Penjelasan
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Cuaca Buruk, Helikopter BNPB Mendarat Darurat di Muaro Jambi
Video berisi upaya warga melakukan evakuasi pun beredar di WhatsApp Group. Terlihat warga bergotong-royong berupaya mengangkat runtuhan tembok SMKN 1 Kota Jambi itu.
Tak hanya itu, hujan sore ini juga menyebabkan pohon tumbang di Jalan Arif Rahman Hakim depan UIN STS Telanaipura.
Selain itu, sejumlah kawasan di Kota Jambi juga mengalami kebanjiran akibat meluapnya Sungai Kambang.