JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Mandi di malam hari sering kali dianggap berbahaya oleh banyak orang, terutama di Indonesia.
Ada mitos yang berkembang bahwa mandi malam dapat menyebabkan penyakit seperti rematik, masuk angin, atau bahkan memperburuk kesehatan tubuh.
Namun, bagaimana fakta ilmiahnya? Apakah mandi malam benar-benar berbahaya, atau justru ada manfaat yang bisa diperoleh? Berikut ini ulasan dampak mandi malam secara mendalam.
Mitos Seputar Mandi Malam
Banyak kepercayaan yang menyebutkan bahwa mandi di malam hari dapat memicu masalah kesehatan seperti rematik.
Hal ini muncul dari anggapan bahwa suhu dingin pada malam hari dapat memicu nyeri pada persendian.
Meskipun suhu dingin dapat membuat otot terasa kaku, tidak ada bukti ilmiah yang kuat yang mendukung klaim bahwa mandi malam secara langsung menyebabkan rematik.
BACA JUGA:Panduan Lengkap Syarat Pendaftaran Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) 2025
BACA JUGA:Karate Kid: Legends Siap Hadir dengan Kembalinya Dua Legenda – Ralph Macchio dan Jackie Chan
Rematik sendiri lebih dipengaruhi oleh faktor genetik, usia, dan kebiasaan hidup, bukan sekadar kebiasaan mandi di malam hari.
Dampak Positif Mandi Malam
1. Meningkatkan Kualitas Tidur
Mandi air hangat di malam hari dapat membantu meningkatkan kualitas tidur. Suhu air hangat membantu merilekskan otot-otot yang tegang setelah seharian beraktivitas.
Penelitian menunjukkan bahwa mandi sebelum tidur dapat menurunkan suhu tubuh, yang memicu tubuh untuk siap beristirahat, membantu seseorang tidur lebih cepat dan lebih nyenyak.
2. Mengurangi Stres