Orang yang sering mematikan notifikasi suara pada HP biasanya lebih menghargai fokus dan produktivitas.
Mereka mungkin lebih suka menyelesaikan pekerjaan tanpa gangguan, sehingga memilih untuk menonaktifkan suara sebagai cara untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif.
BACA JUGA:Polri dan Grab Perkuat Kolaborasi untuk Pelayanan Optimal bagi Masyarakat
Dalam konteks ini, psikologi menyatakan bahwa individu tersebut cenderung memiliki self-control yang lebih baik, karena mereka mampu menahan diri dari gangguan digital yang dapat memecah konsentrasi.
• Tidak Suka Mendapat Perhatian Berlebih
Bagi beberapa orang, bunyi notifikasi atau dering ponsel bisa menarik perhatian yang tidak diinginkan dari orang lain.
Psikologi melihat hal ini sebagai tanda bahwa mereka mungkin tidak nyaman dengan perhatian yang datang tiba-tiba, baik dari orang-orang di sekitar mereka maupun dari dunia digital.
Dengan mengatur ponsel ke mode senyap, mereka bisa mengendalikan siapa yang bisa menghubungi mereka dan kapan mereka ingin berkomunikasi.
• Sikap Mandiri dan Selektif dalam Berkomunikasi
Orang yang sering memilih mode silent cenderung lebih mandiri dan selektif dalam memilih interaksi sosial. Mereka lebih menghargai komunikasi yang bermakna daripada sekadar merespons setiap notifikasi yang muncul. Sikap ini menunjukkan bahwa mereka mengutamakan kualitas daripada kuantitas dalam interaksi sosialnya.
BACA JUGA:Didukung Muhammadiyah, H Abdul Rahman dan H Andi Muhammad Guntur Makin Moncer
BACA JUGA:Pilih yang Suka Membantu, Masyarakat Maju Jaya All Out Menangkan Jumiwan - Maidani
Dalam dunia yang terus bergerak cepat, pilihan ini bisa menjadi salah satu cara seseorang menjaga kontrol atas hidupnya. Apakah Anda juga termasuk yang sering menggunakan mode silent?