JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Istilah "salty" bukanlah hal baru, terutama dalam dunia bahasa gaul modern dan budaya pop. Kata yang secara harfiah berarti "asin" ini sudah menjadi bagian dari kosakata sehari-hari, terutama di media sosial.
Namun, makna "salty" dalam bahasa gaul ternyata jauh berbeda dari arti harfiahnya. Apa sebenarnya yang dimaksud dengan "salty" dalam konteks ini? Berikut ini penjelasan tentang arti, penggunaan, dan latar belakang istilah "salty" yang populer di kalangan generasi muda.
Dalam bahasa gaul, "salty" merujuk pada seseorang yang mudah tersinggung, kesal, atau marah atas hal-hal yang mungkin tampak sepele.
Jika seseorang merasa kecewa atau terganggu, tetapi perasaannya dianggap berlebihan atau tidak perlu, ia mungkin disebut sebagai "salty."
Istilah ini sering digunakan untuk menyindir atau menggambarkan seseorang yang sulit menerima kekalahan atau kritik, dan reaksi emosional mereka dianggap tidak proporsional dengan situasi.
BACA JUGA:Mengatasi Digital Overload yang Sering Dialami Ibu Rumah Tangga
BACA JUGA:Paru-Paru Basah: Penyebab, Gejala, dan Cara Penanganan
Sebagai contoh, jika seseorang kalah dalam sebuah permainan dan kemudian menunjukkan rasa kecewa yang berlebihan, teman-temannya mungkin akan berkata, “Kenapa kamu begitu salty?” Ini mengindikasikan bahwa orang tersebut bereaksi dengan cara yang dianggap terlalu dramatis.
Istilah ini sebenarnya memiliki sejarah panjang yang berawal dari budaya maritim. Pada awalnya, "salty" digunakan untuk menggambarkan pelaut yang sering marah atau berbicara dengan kasar, mungkin karena terlalu lama berada di laut.
Namun, dalam perkembangannya, "salty" mulai digunakan dalam konteks modern untuk menggambarkan sikap atau perasaan mudah marah atau tersinggung.
Dalam beberapa dekade terakhir, penggunaan kata ini meningkat pesat di kalangan gamer dan netizen, terutama ketika mereka mengungkapkan frustrasi. Fenomena ini membuat "salty" menjadi kata yang erat kaitannya dengan dunia permainan dan media sosial.
Seiring dengan semakin populernya media sosial dan dunia game, kata "salty" kerap muncul di komentar, meme, dan video.
BACA JUGA:Mengapa Karbohidrat Penting untuk Hormon dan Energi Tubuh? Ini Penjelasan Ahli Gizi
BACA JUGA:Borussia Dortmund Tersingkir dari Piala Jerman Usai Kekalahan 0-1 dari Wolfsburg
Misalnya, para streamer atau gamer sering menggunakan kata "salty" untuk menggambarkan pemain yang mudah tersinggung karena kalah atau gagal dalam mencapai target permainan.