JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sebanyak 186 santri tingkat akhir dari Pondok Pesantren PKP Al Hidayah Provinsi Jambi menggelar kunjungan edukatif ke Kantor DPRD Provinsi Jambi.
Kegiatan ini menjadi salah satu agenda wajib dalam kurikulum mereka untuk memperluas wawasan terkait peran serta fungsi lembaga legislatif dalam pemerintahan daerah.
Rombongan santri disambut langsung oleh Kasubag Humas dan Protokol Setwan DPRD Provinsi Jambi, H. Ahmad Darmadi, yang menjelaskan secara rinci bagaimana mekanisme kerja DPRD dalam merumuskan kebijakan serta peran pentingnya dalam menyuarakan aspirasi masyarakat.
Kepala Madrasah Aliyah PKP Al Hidayah, Wiwik Astuti, menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari tugas akhir santri kelas VI.
BACA JUGA:KPK Yakin Menangkan Gugatan Praperadilan Hasto Kristiyanto
BACA JUGA:Telkomsel Rilis DigiAds Ramadan Insight 2025
Para santri tidak hanya mempelajari teori di kelas, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung dengan melihat bagaimana sistem pemerintahan bekerja di dunia nyata.
"Di sini, santri kami belajar secara langsung tentang bagaimana DPRD menjalankan fungsinya sebagai lembaga yang mewakili kepentingan rakyat. Hal ini penting agar mereka memahami bagaimana sebuah kebijakan dibuat dan dampaknya terhadap masyarakat luas," ujar Wiwik Astuti, Kamis (13/02/2025).
Tidak hanya ke DPRD, santri PKP Al Hidayah juga dijadwalkan mengunjungi Universitas Jambi (UNJA) dan Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi sebagai bagian dari upaya memberikan wawasan akademik lebih luas.
BACA JUGA:Tiga Pengedar Narkoba di Kota Jambi Ditangkap Satresnarkoba Polresta Jambi
BACA JUGA:Tambah Berat, Harvey Moeis Divonis 20 Tahun Penjara
Dalam sesi diskusi, H. Ahmad Darmadi menjelaskan bahwa DPRD memiliki tiga fungsi utama, yakni: Legislasi Membentuk dan menetapkan peraturan daerah (Perda), Anggaran – Menyusun dan mengawasi penggunaan anggaran daerah, Pengawasan – Mengawasi jalannya pemerintahan agar sesuai dengan aturan yang berlaku.
Para santri tampak antusias mengikuti sesi diskusi dan mengajukan pertanyaan kritis seputar peran DPRD dalam menghadapi berbagai isu sosial dan ekonomi di Jambi.
Bahkan, beberapa santri mengutarakan minat mereka untuk berkarier di bidang politik atau pemerintahan di masa depan.
Sebagai bagian dari kegiatan, Ahmad Darmadi juga memberikan kuis interaktif dengan hadiah menarik bagi santri yang mampu menjawab pertanyaan seputar tugas DPRD.
Dalam kunjungan ini, santri tidak hanya mendapatkan wawasan tentang politik dan pemerintahan, tetapi juga mendapat informasi mengenai program beasiswa dan peluang studi lanjut di berbagai universitas di Jambi. Pihak DPRD menyampaikan bahwa generasi muda, khususnya santri, memiliki potensi besar dalam membangun masa depan bangsa, sehingga pendidikan tinggi menjadi aspek yang sangat penting.
BACA JUGA:Akhirnya Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Senami Padam, Ucok Padang Lawas Cs Belum Tertangkap
BACA JUGA:Samsung Galaxy S25 Series, Era Baru Interaksi AI yang Memahamimu Lebih Dalam
"Kami berharap kunjungan ini bisa memberikan semangat bagi santri untuk terus belajar dan berkontribusi dalam pembangunan daerah. Siapa tahu, di masa depan ada dari mereka yang duduk di kursi DPRD atau menjadi pemimpin daerah," ujar Ahmad Darmadi.
Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama antara santri dan jajaran DPRD sebagai bentuk kenang-kenangan.
Diharapkan, kegiatan ini bisa memberikan inspirasi bagi generasi muda untuk lebih aktif dalam memahami dunia politik dan pemerintahan sejak dini.