“Kami berharap program ini terus berkembang dan dikelola dengan baik demi kemajuan pendidikan serta kesejahteraan masyarakat sekitar,” ungkapnya.
BACA JUGA:Jadi Pengedar Sabu, Polisi Tangkap 3 Warga Kecamatan Tebo Ulu di Kabupaten Tebo
BACA JUGA:Cek Pengelolaan Sampah, Wawako Diza Tinjau Sejumlah TPS Hingga TPA
Selanjutnya, Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Harmonis, menekankan pentingnya pengelolaan yang transparan dan profesional untuk menjamin keberlanjutan manfaat program ini.
“Program SSL ini bisa menjadi contoh bagi sekolah lain di Jambi. Kami berharap ada sistem pengelolaan hasil kebun yang jelas, sehingga manfaatnya benar-benar memberikan kontribusi terhadap peningkatan mutu pendidikan,” jelasnya.
SSL merupakan salah satu program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) Asian Agri di bidang pendidikan, yang bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan formal di jenjang SD, SMP, SMA, serta pemerintah daerah di sekitar perusahaan.
Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan meningkatkan keahlian siswa melalui muatan lokal kepada para siswa dan orang tua murid mengenai pengelolaan kelapa sawit yang berkelanjutan.
BACA JUGA:Bersama OJK dan IJK, Wawako Diza Salurkan Bantuan Warga Terdampak Banjir
Dengan adanya program ini, perusahaan berharap sekolah dapat menjadi lebih mandiri dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan membekali siswa dengan keterampilan yang relevan dengan industri perkebunan di daerah mereka.