3. Ekstrak bromelain
Bromelain adalah ekstrak dari tanaman nanas yang dipercaya memiliki sifat antiinflamasi.
Ini sering digunakan untuk mengobati radang sendi, sinusitis, dan jenis peradangan lainnya.
Saat ini penelitiannya masih sangat terbatas, ke depan, penelitian lebih lanjut bisa mengungkap manfaat bromelain untuk membantu penderita radang asam urat.
4. Suplemen minyak ikan
Para ahli sering merekomendasikan asam lemak omega-3, yang ditemukan dalam suplemen minyak ikan, untuk meningkatkan kesehatan jantung.
Namun, suplemen ini mungkin juga bermanfaat bagi penderita asam urat karena mengurangi peradangan, ciri utama dari kondisi ini.
Anda mungkin bertanya-tanya, mengapa tidak makan ikan saja?
Beberapa jenis ikan mengandung kadar bahan kimia yang disebut purin yang lebih tinggi, yang bisa memperburuk asam urat karena cenderung meningkatkan kadar asam urat Anda.
Namun, minyak ikan yang telah sangat disuling tidak boleh mengandung purin ini.
5. Jahe
Jahe sering dipuji karena efek antiinflamasinya.
Sebuah studi tahun 2017 meneliti potensi penghilang rasa sakit jahe merah.
Para peneliti menemukan bahwa kompres yang dibuat dengan jahe merah bisa mengurangi beberapa rasa sakit yang terkait dengan asam urat.
Namun, penelitian ini masih kecil dan sangat terbatas. Penelitian lebih lanjut tentang potensi jahe sebagai pengobatan asam urat diperlukan.
6. Ekstrak daun jambu biji
Jambu biji dikenal karena sifat antioksidan dan antiinflamasinya.
Beberapa orang beralih ke ekstrak daun jambu biji karena manfaatnya untuk sistem pencernaan dan sistem kekebalan tubuh.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak ini mungkin juga memiliki sifat anti asam urat.(*)
Artikel ini telah tayang di jpnn.com, dengan judul 6 Suplemen Ini Bisa Mengatasi Asam Urat yang Meradang, Tidak Ada Efek Samping