Daya gedor skuad Garuda juga ditingkatkan dengan masuknya Ronaldo Kwateh menggantikan Ramai Rumakiek.
Adapun Hanis Saghara turut dimasukkan untuk menggantikan peran Dedik Setiawan.
Peluang pertama Indonesia pada babak kedua dihasilkan menit ke-57 saat aksi Ronaldo yang mengirimkan bola lambung bisa disundul oleh Irfan. Namun, bola masih bisa ditepis dan mengenai tiang.
Irfan kemudian mencoba menendang kembali dan lagi-lagi bisa diamankan oleh kiper Timor Leste Junildo Pereira.
Kerja keras Indonesia untuk menyamakan kedudukan akhirnya berbuah hasil pada menit ke-65. Ronaldo Kwateh yang menerima umpan lambung dari tengah langsung mengirim bola menuju Kambuaya.
Pemain Persebaya itu lalu melepaskan sepakan kaki kiri kencang yang tidak bisa ditepis Kiper Timor Leste Junildo Pereira. Skor imbang 1-1
Untuk menambah serangan, Evan Dimas yang terlihat mulai menurun kondisinya ditarik ke luar lapangan.
Marselino Ferdinan masuk sebagai pengganti. Perubahan itu lumayan menambah daya gedor Skuad Garuda. Indonesia mendapatkan penalti menit ke-73.
Berawal dari lemparan ke dalam Pratama Arhan, bola disundul Hanis Saghara dan mengenai mistar. Bola memantul jatuh ke kaki pemain Indonesia yang langsung disodorkan ke Irfan Jaya.
Sepakan Irfan Jaya mengenai kepala pemain lawan dan memantul ke tangan pemain Timor Leste.
Handball yang terjadi itu membuat wasit menunjuk titik putih. Pratama Arhan yang menjadi eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan mencetak gol . 2-1 kali ini Indonesia berbalik unggul.
Tak butuh waktu lama bagi Indonesia menambah gol. Bermula dari lemparan ke dalam Pratam Arhan ke kotak penalti, bek Timor Leste salah komunikasi dengan kiper pengganti, Georgino Mendonca.
Bola coba ditepis, tetapi tak sempurna dan mengarah ke gawang sendiri. Gol bunuh diri menit ke-76 itu membuat Indonesia unggul 3-1.
Selang tiga menit, Irfan Jaya melepas crossing kepada Hanis. Bek Timor Leste yang berusaha menghalaunya malah mengarahkan bola ke gawang sendiri. Indonesia unggul 4-1 akibat gol bunuh diri lawan menit ke-79.
Setelah gol tersebut, Indonesia masih belum puas. Serangan terus dilancarkan oleh Skuad Garuda. Sepakan bebad Marselino Ferdinan masih bisa diamankan oleh Mendonca.
Sampai laga usai, tifak ada lagi gol tambahan dan Indonesia berhasil memenangi laga kontra Timor Leste dengan skor telak 4-1. Catatan ini lebih baik dari pertemuan terakhir pada 2018 lalu yang hanya mampu menang 3-1. (dkk/jpnn)