JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAKARTA – Beredar informasi yang mengatakan bahwa pendarah otak yang dialami Tukul Arwana, adalah diakibatkan oleh vaksinasi COVID-19.
Hal ini menurut laman resmi Satgas Penanganan COVID-19 (26/9), sebagai kabar bohong alias hoaks.
Menurut Direktur Utama Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Mursyid Bustami, pendarahan otak yang dialami comedian itu tidak ada kaitannya dengan vaksin yang diterimanya.
Satgas Penanganan COVID-19 juga mengingatkan masyarkat, untuk tidak dengan mudah termakan hoaks.“Hati-hati dengan informasi terkait kesehatan yang beredar tidak melalui kanal-kanal resmi, seperti postingan di media sosial atau broadcast pesan di aplikasi chatting”.(ruf/fin)