Kanker payudara. Sebuah tinjauan komprehensif studi observasional menemukan bahwa wanita yang minum teh hijau paling banyak memiliki risiko sekitar 20-30% lebih rendah terkena kanker payudara, salah satu kanker paling umum pada wanita.
Kanker prostat. Satu studi mengamati bahwa pria yang minum teh hijau memiliki risiko lebih rendah terkena kanker prostat stadium lanjut.
Kanker kolorektal. Sebuah analisis dari 29 penelitian menunjukkan bahwa mereka yang minum teh hijau sekitar 42% lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan kanker kolorektal.
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal, hindari menambahkan susu ke dalam teh Anda. Beberapa penelitian menunjukkan itu dapat mengurangi nilai antioksidan dalam beberapa teh.
- Dapat melindungi otak dari penuaan
Teh hijau tidak hanya dapat meningkatkan fungsi otak dalam jangka pendek, tetapi juga dapat melindungi otak Anda seiring bertambahnya usia.
Penyakit Alzheimer adalah penyakit neurodegeneratif yang umum dan penyebab paling umum dari demensia pada orang dewasa yang lebih tua.
Penyakit Parkinson adalah penyakit neurodegeneratif umum lainnya dan melibatkan kematian neuron penghasil dopamin di otak.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa katekin dalam teh hijau dapat memiliki berbagai efek perlindungan pada neuron dalam tabung reaksi dan model hewan, mungkin menurunkan risiko demensia.(tav)