Harga Sawit di Atas Rp 2.500 per Kilogram
JAMBI-INDEPENENT.CO.ID, JAMBI - Harga sawit di Provinsi Jambi kian meningkat. Kini per kilogramnya sudah mencapai Rp 2.636,77. Harga ini hampir mendekati Rp 3.000. Tingginya harga sawit ini karena banyaknya permintaan ekspor.
"Malah semakin tinggi harga sawit sekarang, sudah lewat dari Rp 2.500 per kilogramnya," kata Agusrizal Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Rabu (11/8).
Lanjutnya, sebelumnya harga sawit di Provinsi Jambi hanya mencapai Rp 2.545,89 per kilogram. Kini terjadi kenaikan harga mencapai Rp 90,88 per kilogramnya. Kenaikan harga ini cukup tinggi dari sebelumnya.
"Biasanya kenaikannya cuma sedikit, ini hampir Rp 100 per kilogramnya. Ini harga sawit masih akan bertahan hingga seminggu ke depannya," tambahnya.
Agus menyebutkan, harga sawit di Provinsi Jambi sendiri masih tergolong aman dan stabil. Kali ini harganya kembali naik, karena permintaan pasar yang banyak dan harga di pasarannya juga naik.
Kata dia, saat ini negara asing banyak yang memproduksi dari bahan olahan sawit. Sehingga permintaan atau ekspor sawit tak terganggu. Bahan olahab sawit ini banyak digunakan untuk Bahan pokok, salah satunya sabun dan minyak serta lain sebagainya.
Kemudian, kenaikan harga sawit ini juga disesuaikan dengan umur. Untuk harga Rp 2.636,77 ini hanya untuk sawit yang berumur 10 tahun sampai 20 tahun. Sementara untuk sawit dengan umur tiga tahun hanya seharga Rp 2.081,57 per kilogramnya.
Kemudian sawit usia empat tahun, seharga Rp 2.200,14 per kilogram. Sawit usia lima tahun seharga Rp 2.303,12 per kilogram. Sawit usia enam tahun seharga Rp 2.400,67 per kilogram. Kemudian untuk sawit usia tujuh tahun seharga Rp 2.461,51 per kilogram. Kemudian sawit usia delapan tahun seharga Rp 2.511,86 per kilogram.
Sawit usia sembilan tahun seharga Rp 2.562,60 per kilogram. Sawit usia 21 tahun sampai 24 tahun seharga Rp 2.554,01 per kilogram dan sawit usia 25 tahun seharga Rp 2.430,55 per kilogram. (slt)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: