Atap Rumah Sempat Jebol, Sikapi Hujan Es Warga Dusun Aurcino Gelar Doa Bersama

MUARABUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID  – Turunnya hujan es di Kabupaten Muarabungo, tepatnya di Dusun Aurcino, Kecamatan Bathin III Ulu, Jumat 27 Mei 2022 lalu, membuat khawatir warga sekitar.

Pasalnya, ini pertama kalinya terjadi di sana. Tak hanya itu, bahkan beberapa atap rumah warga juga jebol akibat hantaman hujan es tersebut.

Ketua Lembaga Adat Melayu Dusun Aurcino, M Saleh juga membenarkan adanya fenomena tersebut. Kata dia, masyarakat sekitar juga heran dan merasa cemas hujan es yang terjadi sebelum waktu salat magrib tersebut.

Awalnya hujan biasa disertai angin tapi lama kelamaan butiran es jatuh ke bumi dan banyak rumah-rumah,  di mana atapnya yang sudah tua banyak jebol.

BACA JUGA:Fenomena Langka, Hujan Es Terjadi di Dusun Aurcino Bungo

BACA JUGA:Ade Ambone, dari Artis Jadi Pegiat Budaya, Bagikan Sejarah lewat Kanal Youtube

“Karena fenomena jarang terjadi, maka kami menggelar doa bersama, supaya kami dijauhkan dari segala musibah dan bencana. Kami juga berfikir ini, kuasa tuhan, kalau berkehendak tak ada yang tidak mungkin pasti terjadi,”pungkas M Saleh.

 

Untuk diketahui, ukuran es yang jatuh dari langit ini bervariasi. Warga sekitar pun mencoba mengabadikannya baik melalui foto ataupun rekaman video.

 

Warga setempat, Anna saat dibincangi mengungkapkan, saat itu awalnya hanya hujan biasa saja disertai oleh angin. Namun lama kelamaan, satu persatu ada butiran es yang jatuh dari langit menimpa atap rumah dan juga berserakan di depan rumah.

 

“Kami juga sempat heran kok hujan es semakin menjadi jadi. Karena atap rumah sudah tua jadi atap seng banyak yang jebol karena hujan es itu. Saya kira sekadar satu butir saja hujan es, tapi makin lama semakin banyak turun,”ucap Anna, Minggu 29 Mei 2022.

 BACA JUGA:Ponpes Al Hidayah Jambi Fasilitasi Santri Berkuda

BACA JUGA:Drainase Diperkecil, Belasan Rumah di RT 11 Jelutung Selalu Terdampak Banjir

Dijelaskannya, fenomena alam seperti ini pertama kali terjadi di wilayah tersebut. Warga juga heran dan merasa khawatir akan hal ini. Akhirnya warga melakukan doa bersama di masjid untuk dijauhkan dari segala musibah.

 

“Butiran es yang jatuh itu, sekitar dua menit butiran es itu langsung mencair. Sengaja saya simpan di kulkas mau melihat apakah mencair apa tidak. Hingga hari ini, sudah menyatu semua. Kami juga tidak tahu mengapa hujan es terjadi,”tutupnya Anna. (mai/zen)

Sumber: https://jambiindependent.disway.id/