Penikmat Kopi Wajib Tahu, Ini Resikonya Jika Banyak Ngopi

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kopi merupakan minuman yang banyak dikonsumi orang. Biasanya dikonsumsi setelah bangun tidur atau saat mata mulai lelah akibat bekerja.

Meminum Kopi memang bisa menghilangkan rasa kantuk dan membuat fokus Anda kembali.

Namun, segala sesuatu yang berlebihan itu tetap saja tidak baik, termasuk minum Kopi berlebihan.

Meminum Kopi memang bisa menghilangkan rasa kantuk dan membuat fokus Anda kembali.

BACA JUGA:Khalifahtul Muslim di Indonesia Terbongkar, Ini Donaturnya

BACA JUGA:Tak Bisa PBACA JUGA:Penyanyi Virzha Sekarang Dituding Palsu, Sosok Asli Hilang Sejak 2017, Psikolog Ikut Komentar?

Namun, segala sesuatu yang berlebihan itu tetap saja tidak baik, termasuk minum kopi berlebihan.

1. Masalah pencernaan Kafein bisa membuat otot katup kerongkongan bagian bawah melemah. Kondisi ini membuat katup tidak bisa menahan cairan lambung yang bersifat asam.

Akhirnya, asam lambung naik ke arah kerongkongan dan menyebabkan refluks asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD).

Asam pada kopi juga bisa memperparah luka atau masalah di lambung. Baca Juga: 3 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula, Penyakit Kronis Ini Langsung Ambrol Jadi, Anda perlu berhati-hati jika minum kopi dalam keadaan perut kosong.

BACA JUGA:Penyanyi Virzha Sekarang Dituding Palsu, Sosok Asli Hilang Sejak 2017, Psikolog Ikut Komentar?

BACA JUGA:Harry Maguire Pembicaraan Empat Mata dengan Erik ten Hag

2. Menimbulkan gangguan tidur Banyak orang yang sengaja minum kopi setiap hari untuk menghilangkan rasa kantuk.

Kafein pada kopi memang bisa membantu menstimulasi bagian otak yang menjalankan sistem fokus. Alhasil, konsentrasi meningkat dan Anda bisa bekerja lebih produktif.

Kafein juga bisa memblokir adenosin yaitu senyawa kimia yang bisa memicu kantuk. Sayangnya, gangguan tidur bisa menjadi bahaya yang muncul dari kebiasaan minuk kopi setiap hari. Akibatnya, kamu akan kesulitan tidur hingga mengalami insomnia.

3. Memicu kecemasan Bahaya minum kopi setiap hari yang bisa muncul lainnya ialah masalah mood, yaitu merasa gelisah atau cemas terus-menerus. Kafein pada kopi meningkatkan senyawa bernama adenosin monofosfat siklik.

Senyawa ini ternyata meningkatkan kadar senyawa katekolamin di dalam darah. Jika senyawa katekolamin pada tubuh meningkat, hal ini membuat tubuh menimbulkan respons yang serupa seperti kamu menghadapi rasa takut. (slt)

Sumber: