Hotman Paris Siap Pasang Badan Bela Kasir Alfamart Dipaksa Minta Maaf oleh Pengutil Cokelat
jambi-independent.co.id|
Editor:
Surya Elviza|
Senin 15-08-2022,09:56 WIB
Hotman Paris siap membela kasir Alfamart yang dipaksa meminta maaf oleh penguntil cokelat--
JAKARTA,
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID Pengacara kondang Hotman Paris menyatakan siap pasang badan membela kasir Alfamart yang dipaksa meminta maaf oleh pengutil cokelat yang menyewa pengacara.
Pengacara nyentrik itu memastikan akan membeli pegawai Alfamart tersebut. Sehingga pegawai tersebut tidak perlu meminta maaf.
Dia juga mengingatkan kepada pegawai tersebut agar tidak takut melawan ketidakadilan.
"Jangan meminta maaf kalau kau tidak merasa bersalah. Lawan!" lanjut Hotman Paris.
Penyuka berlian dan mobil mewah ini pun memastikan siap membantu pegawai tersebut secara hukum tanpa meminta bayaran.
"Halo pegawai Alfamart, kamu hubungi saya jangan takut," kata Hotman Paris dalam video yang diunggah melalui akunnya di Instagram, Senin 15 Agustus 2022.
Sebelumnya, video pegawai Alfamart di daerah Cisauk, Tangerang Selatan, Banten, dipaksa meminta maaf kepada ibu pengendara Mercy, viral.
Dalam video itu, Pegawai tersebut dipaksa membaca permohonan maafnya dengan diapit oleh ibu tersebut dan pengacaranya, Mingu 14 Agustus 2022.
Ibu itu marah lantaran merasa dipermalukan akibat video pegawai Alfamart yang memergokinya mengutil cokelat itu viral di media sosial.
Peristiwa ini terjadi sehari sebelumnya. Pegawai Alfamart memergoki seorang perempuan mengutil cokelat yang diletakkan di depan kasir.
Cokelat itu dimasukkan ke dalam tas oleh ibu tersebut tanpa membayar. Pegawai itu pun mengikuti si ibu ke tempat parkir, yang ternyata menyetir Mercy.
Sambil meminta cokelat itu kembali, si pegawai memvideokan kejadian tersebut. Namun, ibu itu justru marah-marah.
Ibu itu pun tak bisa berkelit dan membayar barang-barang yang sudah diambilnya.
Video itu selanjutnya viral di media sosial. Hal itu membuat marah ibu itu. Dia datang bersama pengacara dan bersiap melaporkan pegawai Alfamart dengan ancaman UU ITE jika tidak mau meminta maaf.
Pihak manajemen Alfamart pun sudah membuat pernyataan yang membenarkan kejadian tersebut melalui akun resmi mereka di Instagram dan Twitter pada Senin 15 Agustus 2022 seperti dikutip dari
jpnn.com.
Mereka menyayangkan sikap ibu tersebut yang membuat pegawai tertekan dan akan melakukan tindakan lebih lanjut setelah melakukan investigasi internal. (viz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: