Ini Penjelasan Lengkap Apa Itu CNG atau BBG, Bahan Bakar Pengganti Pertalite dan Pertamax yang Harganya hanya

Ini Penjelasan Lengkap Apa Itu CNG atau BBG, Bahan Bakar Pengganti Pertalite dan Pertamax yang Harganya hanya

Apa CNG atau BBG Itu? Bahan Bakar Pengganti Pertalite dan Pertamax, harganya Rp3 ribu perliter-tangkapan layar @pertamina-

Meskipun begitu, masyarakat menantikan keseriusan pemerintah menghadirkan bahan bakar baru pengganti BBM itu.

Sebab selain menekan dampak dari emisi gas buang kendaraan bermotor dengan mengembangkan berbagai teknologi.

BACA JUGA:4 Rekomendasi Tempat Nongkrong Hits di Jambi, Kekinian dan Cozy

BACA JUGA:Miliki Banyak Suku, Ini 7 Bahasa Daerah di Sumatera Selatan yang Digunakan Sehari hari

Kehadiran Bahan Bakar Pengganti BBM ini dapat melepaskan ketergantungan dengan energi fosil yakni minyak bumi.

Direktur Utama PGN (Perusahaan Gas Negara), M Haryo Yunianto menjelaskan penggunaan CNG sebagai pengganti bbm bensin lebih irit 55 persen dibanding dengan Pertalite.

Tak hanya itu, dalam pengaplikasian CNG juga tinggal menambahkan tabung CNG berukuran 14 x 53 cm sehingga tidak mengganggu kenyamanan dalam berkendara untuk digunakan pada sepeda motor.

M Haryo Yunianto menjelaskan selain harga CNG lebih murah dari bensin, CNG juga memiliki performa lebih baik dari Pertalite karena dari bahan baku metana yang bersih dan beroktan tinggi.

BACA JUGA:Jawaban Mabes Polri Soal Iptu Umbaran, Wartawan Dilantik Jadi Kapolsek

BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024, Puluhan Ribu Pemilih Pemula di Jambi Belum Lakukan Perekaman KTP

Dengan tingkat oktan tinggi tentunya akan dapat menghasilkan pembakaran yang sempurna sehingga CNG tak hanya memberikan performa yang baik namun juga menghasilkan emisi gas buang yang ramah lingkungan.

Masih dengan M Haryo Yunianto, perhitungan yang dilakukan Pertamina, dalam penggunaan BBM Pertalite 4 liter per hari, jika di konversi ke CNG maka subsidi BBM setara 125 ribu kilo liter per tahun atau lebih pengganti bensin lebih irit 55 persen.

Tentunya safety menjadi salah satu aspek penting, menurut Haryo tingkat keamanan atau safety CNG terbilang sangat baik aman karena memiliki tekanan 200 bar, dengan tangki yang lebih besar ketimbang LGV dan terbuat dari material baja.

Sedangkan di Indonesia, CNG telah digunakan untuk angkutan umum, antara lain bus Transjakarta, mobil dan bajaj serta sepeda motor.

BACA JUGA:Ini Tahapan yang Harus Dilalui Honorer Sebelum Diangkat Menjadi PNS Tanpa Tes

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: penjelasan lengkap apa itu cng atau bbg